22 Oktober 2018 09:46Diperbarui: 22 Oktober 2018 09:583909
Dian menghempaskan punggungnya ke sandaran kursi. Matanya terpejam dan tangan kanannya mengurut tulang hidungnya. Beberapa saat kemudian dia menegakkan duduknya, menumpukan sikunya pada meja, dan menangkupkan kedua telapak tangannya di depan mukanya. Tiba-tiba, sesuatu menyenggol lengan kirinya. Dian membuka matanya. Di hadapannya, tersaji secangkir teh. Dian kemudian menoleh ke kiri.
Jixie mencari berita yang dekat dengan preferensi dan pilihan Anda. Kumpulan berita tersebut disajikan sebagai berita pilihan yang lebih sesuai dengan minat Anda.