23 September 2022 08:05Diperbarui: 23 September 2022 08:20770
Rasulullah memandang diplomasi sebagai sebuah sarana untuk mencapai tujuan, dan sarana itu sama pentingnya denga tujuan. Jika tujuan itu mulia maka tidak pantaslah jika tujuan itu diraih dengan sarana yang tidak baik sehingga Rasulullah memberikan basis moral dalam diplomasi dan seni negosiasi. Rasulullah menggunakan diplomasi tanpa adanya prinsip-prinsip yang menyimpang sari ajaran islam. Rasulullah selalu mampu melakukan negosiasi dalam banyak masalah bahkan sekompleks apapun dengan cara yang tenang penih kesabaran dan amanah.
Jixie mencari berita yang dekat dengan preferensi dan pilihan Anda. Kumpulan berita tersebut disajikan sebagai berita pilihan yang lebih sesuai dengan minat Anda.