Mohon tunggu...
KOMENTAR
Inovasi

Baksos Peduli Covid-19, Pramuka Banyuwangi bagi Ribuan Masker, Faceshield dan Sanitizer untuk Warga

15 Agustus 2020   05:46 Diperbarui: 15 Agustus 2020   05:43 44 1
BANYUWANGI - Dalam rangka memperingati Hari Pramuka ke 59, Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Banyuwangi melakukan aksi sosial dengan menghimbau penerapan protokol kesehatan di era new normal covid-19. Aksi sosial diikuti sekitar 100 relawan Gerakan Pramuka Kwarcab Banyuwangi yang berasal dari unsur gugusdepan pangkalan SMKN 1 Banyuwangi, Dewan Kerja Cabang, Brigade Penolong 13.10 Kwarcab Banyuwangi serta dibantu anggota BPBD Banyuwangi, Jumat (14/8/2020).

Hadi Setiawan, Wakil Sekretaris Kwarcab Banyuwangi yang juga pengurus Brigade Penolong 13.10 Banyuwangi mengatakan bahwa kegiatan aksi sosial ini dilakukan serentak oleh kwarcab se Jawa Timur dengan membagikan 5.000 masker, 250 face shild dan 100 hand sanitizer.

"Untuk himbauannya sendiri dilaksanakan di tiga titik lokasi, pertama di pasar Pujasera, kedua di pasar Banyuwangi, dan ketiga di lampu merah Taman Blambangan. Relawan Pramuka juga harus berstandar protokol kesehatan dengan mengunakan masker dan menjaga jarak aman serta menghindari kerumunan," ungkap Hadi.

Para relawan Pramuka, selain mengingatkan pengunjung, penjual pasar dan pengendara lalu lintas mereka juga mengedukasi akan bahaya mengabaikan protokol kesehatan di sela-sela aksi sosial.

"Untuk penyaluran baksos, pengunjung mendapatkan masker, penjual mendapatkan masker dan face shild, sedangkan tukang parkir mendapatkan masker dan hand sanitizer karena tukang parkir banyak menyentuh kendaraan pengunjung," terang Hadi.

Untuk bantuan, jelas dia, seperti masker, faceshild dan handsanitizer berasal dari Kwartir Daerah Jawa Timur dan sebagian juga merupakan bantuan di Satuan Tugas (Satgas) Penanggulangan Covid-19 Kabupaten Banyuwangi.

"Yang Saya sayangkan adalah aktivitas masyarakat kurang peduli terhadap adanya bahaya Covid-19. Masih banyak yang tidak memakai masker, berkerumun sesama pedagang seperti merasa tidak ada bahaya penyebaran virus," lanjut Hadi.

Dia menerangkan bahwa ketika aksi sosial dilakukan di pasar, masyarakat  sangat antusias dengan kahadiran para relawan. Faktanya, pengunjung di pasar yang sudah memakai masker juga meminta masker.

"Kami berharap, masyarakat lebih peduli untuk diri sendiri dan untuk orang lain dalam upaya mencegah penyebaran covid-19," pungkas Hadi.

Penulis : M. Choirul Huda

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun