Bagi pebalap 31 tahun tersebut, ini merupakan kali kedua dia mendapatkan pole position pada musim ini, setelah GP Spanyol, ketika dia akhirnya menjadi pemenang. Ini juga merupakan pole position ke-30-nya sepanjang karier.
Ketika para pebalap lain mengeluhkan soal ban, termasuk para pemakai motor Honda lainnya yang menilai ban depan Michelin berkompon soft terlalu lembut, Pedrosa melaju nyaris tanpa kendala.
Ukuran tubuh yang kecil memang membuat tekanan Pedrosa ke ban tidak besar. Selain itu, smooth braking yang jadi gaya membalapanya juga memberi keuntungan tersendiri.
Pedrosa juga menyebut bahwa kombinasi antara agresivitas dan gaya membalap yang lebih halus menjadi salah satu kunci keberhasilannya pada sesi kualifikasi.