Pada sesi latihan bebas pertama (free practice 1/FP1) yang berlangsung di lintasan basah, dia berada di urutan ke-16 daftar pencatat putaran tercepat.
Pada FP2, dengan lintasan yang mulai mengering, pebalap Italia tersebut hanya bisa berada di urutan ke-12.
"Hari yang sulit. Saya sedikit khawatir dengan lathan pagi (FP1) karena lintasan sepenuhnya basah dan saya sedikit mengalami kesulitan. Sulit karena kamu tidak bisa membalap 100 persen," kata Rossi, Jumat sore waktu setempat.
"Namun, saat FP2, saya sedikit kesulitan dan tidak cukup cepat. Kami punya masalah dengan setting motor, jadi kami harus berusaha supaya lebih baik," ujar dia lagi.
Pada dua seri pertama musim ini, di Qatar dan Argentina, Rossi juga mengalami kesulitan saat sesi latihan dan kualifikasi. Namun, dia selalu menemukan solusi saat balapan dan akhirnya naik podium.
Pada seri ketiga di Austin, dua pekan lalu, dia mengawali akhir pekan dengan lebih baik. Rossi kuat sejak sesi latihan dan melanjutkan tradisi naik podium setelah balapan.
"Sayangnya, sekarang sangat mirip dengan balapan-balapan pertama (di Qatar dan Argentina)," ujar pebalap yang kini memuncaki klasemen dengan 56 poin tersebut.
"Tahun lalu, saya datang di sini dengan motor lama dan sangat kuat sejak sesi latihan. Sepanjang akhir pekan, saya selalu merasa nyaman dengan motor," kata Rossi.
Rossi menjelaskan, tahun ini ada beberapa masalah yang menghampiri, di antaranya saat memasuki tikungan. Dia juga mengaku kesulitan menemukan keseimbangan dengan motor.
