Tetapi tim Swedia yang dipimpin Zlatan Ibrahimovic tidak patah semangat. Sampai akhirnya bisa menyamakan kedudukan.
Bertanding di Olympia Stadion, Berlin, Rabu (17/10), Jerman yang mendominasi permainan langsung memimpin 3-0 di babak pertama.
Miroslav Klose melesakkan dua gol pada menit 8 dan 15. Per Mertesacker mencetak satu gol pada saat laga memasuki menit 39.
Tampak Jerman akan menang mudah, ketika Mesut Özil menambah keunggulan Der Panzer di menit 56.
Namun kemenangan yang sudah dalam genggaman musnah begitu saja. Akibat kelengahan para pemain Jerman yang sudah puas.
Tetapi para pemain Swedia pantang menyerah untuk berjuang.. Adalah Zlatan Ibrahimovic yang mengawali kebangkitan Swedia dengan gol pada menit 62. Lalu disusul gol yang dicetak M Lustig (64'), Johan Elmander (76').
Sampai akhirnya gol Rasmus Elm membuat pemain-pemain Jerman tertunduk lesu di akhir pertandingan.
Tentu hasil yang sangat mengecewakan dan sulit dipercaya. Bagaimana mungkin, Jerman yang tampil perkasa di hadapan publiknya sendiri dengan unggul 4-0 dapat disamakan Swedia.
Ya itulah sepak bola. Sebelum pluit akhir dibunyikan segalanya bisa terjadi. Penuh kejutan dan keajaiban.
Semua itu dapat terjadi karena adanya semangat dan keberanian. Para pemain Swedia kembali mempertunjukkan kepada dunia.
Di lain pihak kejadian ini selain sangat mengecewakan kubu Jerman. Tetapi mendapatkan pembelajaran yang berharga. Jangan besar kepala dengan kemenangan.
-------------------------------------------------------
Sumber bacaan: Bola.net
