Sejak memperoleh boneka Danbo di Jepang beberapa waktu, saya agak keranjingan melakukan sesi fotografi dengan boneka tersebut. Melakukan proyek fotografi bersama Danbo, menurut saya cukup menyenangkan. Wajah Danbo yang terkesan “innocent” dan “photogenic” membuat hasil pemotretan menarik untuk dilihat.
Bagi yang belum familiar dengan Danbo, sedikit saya share tentang Danbo. Dalam bahasa Jepang, Danbo atau “Danboru”, adalah figur boneka kecil yang bentuknya menyerupai boks karton. Awalnya, Danbo adalah karakter yang diambil dari sebuah komik manga karya Kiyohiko Azuma, yang berjudul “Yotsuba & !”, pada tahun 2007.
Danbo muncul pertama kali dalam komik manga Yotsuba&!, bulan April 2006. Di komik itu, diceritakan bahwa Miura Hayasaka, sahabat dari Yotsuba Koiwai, mengenakan kostum dari karton boks. Yotsuba menyangkanya sebagai robot sungguhan. Saat ditanya namanya, Miura menyebutnya sebagai “Danbo”. Dalam kisah aslinya, bernama “Cardbo”, karena dibuat dari boks karton. Sejak itulah figur Danbo muncul dan mulai terkenal dibuat boneka-boneka kecil.
Bagi para fotografer, Danbo kerap dijadikan model karena ekspresinya yang "cool". Tapi saya bukanlah seorang fotografer beneran. Jadi saya mengambil pose danbo hanya secara spontan dengan menggunakan berbagai kamera yang ada, bahkan kadang dengan telpon genggam.
Pekan lalu, saya ingin mencoba proyek foto Danbo dengan menggunakan kamera baru saya, Samsung NX300. Karena katanya, kamera ini memiliki berbagai kelebihan, termasuk kecepatan shutter speed yang memadai, ada dua hal yang ingin saya coba. Pertama, saya ingin Danbo melakukan levitasi. Kedua, tentu saja, Danbo dalam berbagai pose.
Kebetulan saya memiliki tiga buah Danbo (Danbo Amazon.jp, Danbo Taihenyoku Dekimashita, dan Danbo 7-Eleven). Dalam kurun 2007 hingga 2012, Danbo memang dibuat dalam beberapa seri dan jenis. Nah, ketiga seri Danbo yang saya miliki kini dapat melakukan sesi foto bersama-sama.
