Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi

Be Rahi

4 Juni 2017   19:02 Diperbarui: 4 Juni 2017   20:17 267 0
Menjelang petang Be Rahi resah dikejar gelisah. Ada unek yang telah lama mengulek riuh hati dan pikirannya. ingin ia sampaikan. Ia berdiri menggantung waktu, sesaat sebelum malam , ia menengadah dan merindu Pa Ha, kekasihnya. Dalam tengadahnya, unek-uneknya muncrat, ia mengambil kesempatan dan mulai  menggurui Pa Ha. "Hei Pa Ha, dengarkan!" 

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun