Selain Simcard AS aku punya 2 simcard yang lain, yang sayang untuk dibuang walaupun sms sering eror dan tidak selesai semenjak bulan puasa kemaren entah apa yang terjadi terhadap operator simcard ini dan yang satu lagi masa aktif hanya 5 hari sehingga jarang aku gunakan dan tak kubuang pula karena pemberian teman, hingga aku harus beralih menggunakan Simcard As-ku itu.
Suatu saat simcardku yang lain telah habis masa aktif sehingga aku tak bisa menggunakannya, saat itu begitu butuh sekali untuk meng-sms seseorang untuk segera hadir karena komputer harus nyala 24 jam dalam sehari, maklumlah komputer server warnet harus nyala 24 jam sehari, kalau tidak nyala maka terpaksa menghitung tarif bisa manual dan pelanggan sering meminta kwitansi print out dari bilink.
Ku ketik bintang-delapan, delapan,delapan-pagar kemudian ku tekan simcard nomer satu diphoncel nexianku, pulsa As tinggal Rp 400, dan ku coba untuk sms admin warnet yang entah berada dimana. Sms terkirim, dan tak lama nexianku berdering, dari admin menanyakan hal yang terjadi dan bersedia segera datang untuk mengecek komputer server yang mati.
Telkomsel begitu penting dan begitu berarti di masa krisis yang entah kapan berakhir di Indonesia, semoga krisis di Indonesia segera berakhir berkat telkomsel. Ku rasa kartu AS Telkomsel paling cocok untuk Indonesia, untuk yang paling indonesia tentunya dari mereka yang diatas garis kemiskinan yang kaya atau mereka yang digaris kemiskinan sepertiku.