Dalam era globalisasi dewasa ini, tantangan peningkatan mutu dalam berbagai aspek kehidupan tidak dapat ditawar lagi. Pesatnya perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (
IPTEK) mendorong setiap bangsa untuk mengerahkan pikiran dan seluruh potensi sumber daya yang dimilikinya agar bisa memperoleh kesempatan yang sama dalam berbagai sisi kehidupan. Oleh karena itu, menurut Mite (2017) dalam jurnal internasionalnya tentang
The correlation between critical thinking and the learning results of the senior high school students in biology learning implementing group investigation (GI) learning in Malang, Indonesia menjelaskan bahwa pendidikan dewasa ini harus diarahkan pada peningkatan daya saing bangsa agar mampu berkompetisi dalam persaingan global. Secara global pembelajaran abad 21, konsep berpikir kritis menjadi target utama dalam pendidikan yang berhubungan dengan pembelajaran di kelas dan harus dimiliki oleh seluruh komponen dalam pembelajaran, baik guru sebagai pengajar maupun siswa sebagai pebelajar. Berpikir kritis saat ini menjadi salah satu tujuan penting dari pendidikan (Bart, 2010).
KEMBALI KE ARTIKEL