Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi

Kami yang Berjibaku Tanpa Upah Baku dan Kartu Jamkesmas di Saku

28 November 2012   06:12 Diperbarui: 24 Juni 2015   20:33 383 9

Hai..., suara apa itu?

Dari tadi ribut melulu

Pelantangnya memekakkanku

Bisa pecah gendang telingaku

.

Oooh..., ternyata kaum buruh bersatu

Meraung-raung konvoi motor melaju

Masuk ke pabrik yang menutup pintu

Pokoknya kalian harus ikut bersamaku!!!

Wajib itu

Supaya kelihatan banyak massaku

.

Kabarnya aksi kemarin itu

Membuahkan upah baru

Sebulan dua koma dua juta sudah ketok palu

Kawan, enaknya bisa naik gajimu...

.

Sekarang demo apa lagi kawanku?

Bukankah sudah dituruti mau mu?

Kini apa lagi tuntutanmu?

.

Oooh..., minta dijamin lansiamu

Kalo beliau yang diatas setuju

Bakal seumur hidup kau nikmati itu

Tanpa perlu kau bayar iuranmu

Sungguh beruntungnya dirimu

Sedang dimanja Pemerintahku

.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun