Mohon tunggu...
KOMENTAR
Bola Pilihan

AFF U19, Shin Tae-yong Mampu Patahkan Fenomena Aneh?

1 Juli 2022   15:19 Diperbarui: 1 Juli 2022   15:22 289 14
Ini fenomena beberapa kali dari timnas sepak bola Indonesia. Timnas cenderung bagus saat dicuekin. Tentu ini bukan sebuah teori atau kepastian, hanya sekadar fenomena. Fenomena yang aneh.

Saat banyak yang lupa pada timnas di tahun 2021 lalu, tetiba timnas mampu menahan Thailand. Hal itu terjadi pada kualifikasi Piala Dunia 2022 yang tak lagi menentukan.

Saat itu, timnas menahan imbang Thailand 2-2. Euforia kemudian muncul. Tapi setelah euforia muncul, timnas jeblok saat melawan Vietnam dan Uni Emirat Arab.

Seingatku, kala timnas melawan Taiwan di playoff kualifikasi Piala Asia 2023, tak ada pembahasan yang heboh. Itu seingatku. Tapi, timnas mampu membekuk Taiwan dua kali.

Setelahnya ada harapan ke timnas saat melawan Australia di kualifikasi Piala Asia U23. Tapi, dua kali anak asuh Shin Tae-yong kalah.

Kemudian, di Piala AFF 2020 yang dilaksanakan 2021, ada euforia. Tapi aku masih ingat jika performa Indonesia lawan Kamboja tak memuaskan sekalipun menang.

Tapi, di tengah pesimisme itu, Indonesia mampu menahan Vietnam. Sekalipun performanya bertahan total. Begitu lawan Malaysia, saya sendiri was-was.

Eh, malah Indonesia bisa membantai Malaysia 4-1. Ketika kepedean tinggi, Indonesia tak terlalu meyakinkan saat melawan Singapura. Hampir kalah malah.

Tapi Indonesia ke final dan bertemu Thailand. Euforia membludak dan banyak yang berharap Indonesia juara. Tapi, di leg pertama final, langsung dipermak Thailand.

Ketika keyakinan juara makin menipis, Indonesia main luar biasa di leg kedua. Sekalipun tak bisa mengalahkan Thailand kala itu.

Namun, skuat Shin Tae-yong yang masih muda membuat banyak pihak bangga. Skuat muda bisa sampai final AFF 2020.

Maka ketika melawan Timor Leste di uji coba, euforia kembali membuncah. Tapi di laga pertama, Indonesia tak istimewa. Saya masih ingat, kala itu Edo jadi bulan-bulanan.

Saat AFF U23, Indonesia digadang akan jadi juara. Sebab, skuatnya sebagian berisi pemain di AFF senior 2020. Tapi, Indonesia batal ikut serta.

Kala Sea Games dengan skuat U23, keyakinan makin membuncah. Tapi, menurutku performa timnas di Sea Games tak istimewa. Kekalahan dari Thailand di semifinal memilukan. Indonesia hanya dapat perunggu.

Saat timnas senior main melawan Bangladesh, euforia kembali menyeruak. Pasalnya, laga itu bisa disaksikan langsung oleh suporter. Tapi, hadeh, performa Indonesia buruk.

Maka, banyak yang tak yakin Indonesia bisa lolos ke Piala Asia 2023. Tapi, performa Indonesia sangat bagus menurutku di kualifikasi Piala Asia 2023, khususnya saat melawan Kuwait.

Indonesia lolos ke Piala Asia 2023. Capaian yang membuat euforia luar biasa. Shin Tae-yong digadang-gadang tak ketulungan.

Oiya, sebelum kualifikasi Piala Asia 2023, timnas U19 main di Toulon. Tak ada pembahasan yang istimewa seingatku. Sebab, Toulon hanya turnamen tak resmi. Tapi di tengah abai pada Toulon, Indonesia malah mampu mengalahkan Ghana 1-0 dengan permainan ngotot luar biasa.

Dari rentetan fenomena itu, ada sebagian netizen yang memberi kesimpulan. Walau tentu saja kesimpulannya berdasarkan fenomena, bukan berdasarkan alasan logis.

Sebagian netizen menyimpulkan, mending negatif thinking saja pada timnas, agar timnas istimewa. Begitukah?

Nah kini, euforia pada timnas masih membumbung usai keberhasilan lolos ke Piala Asia 2023. Masih banyak yang menunggu bagaimana aksi timnas U19 di AFF yang berlangsung mulai besok.

Akankah hasilnya jeblok lagi, karena euforia luar biasa? Ya tak tahu. Tapi, jika timnas U19 bisa juara pada AFF ini, maka fenomena pesimisme setara dengan keberhasilan, akan terpatahkan. Apakah Shin Tae-yong mampu mematahkan fenomena aneh?

Semoga saja bisa. Semoga Indonesia U19 juara.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun