Luka yang kuberikan saat kau mencoba berontak dari nafsu liarku. Aku bertekad akan terus mengurungmu. Hingga apa yang menjadi hasratku bisa terpuaskan. Menuju puncak kenikmatan kala kau mengerang kesakitan terdengar lembut di telingaku. Seakan terus berbisik agar ku bisa berbuat lebih.