Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi Pilihan

Pemulung Aksara dan Kejernihan Air

5 November 2022   06:47 Diperbarui: 5 November 2022   06:50 142 9
Bening nan jernih tenang nan teduh.
Kau bagai tak ada yang mengganggu dan menggoda.
Kau bagai sendirian di sana melewati segala masa.
Kau alirkan limpahan air ke arah mana kau rembeskan
sukacita pada petani dan pelaku kolam air tawar.
Saat yang lain kau meluap membawa kecemasan
hingga kehancuran di sekeliling area yang kau lewati.
Insan berakhlak mulia menjerit-jerit meminta tolong.
Kau tak lagi jernih bening dan tenang teduh.
Kau bengis menebar bencana.
Izinkan insan ber-Tuhan bersujud syukur
dan Sang Pemulung Aksara pun turut bersujud
untuk suasana yang kau etalasekan di atas mayapada


Sumber:puisi ini dengan proses sunting seperlunya



KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun