Kau nampak rapi
dengan stelan jasmu
ukuran pas di tubuh
texture bahan lembut
dan anti kisut
Dua tangkai mawar merah
sewarna darah
berada dalam gengaman
telapak lengan erat
dan teramat kuat
Dasi kupu-kupu senada
dengan warna jasmu
yang hitam legam
sepekat arang bertengger
manis menjepit lingkar
Kerah nan kaku sekaku
dari mana tempatmu berasal
nadi-nadi berdarah biru
mengalir kental sekental aroma
pongah di sahajanya hidupku
Bunga itu terlalu mahal
untuk kaupersembahkan tukku
dan wanginya terlalu semerbak
menusuk hidungku sedangkan
aku tak lebih dari bunga liar
Teronggok di tepi jalan
ditemani sekumpulan ilalang
yang juga tumbuh liar
aku tak serupa denganmu
bagaikan langit dan bumi
Buang jauh rasa dambamu
di antara kita terhalang
tembok tinggi sukar diruntuhkan
pabila dipaksakan niscaya
hati kita yang kelak jadi serpihan
***
Hera Veronica Sulistiyanto
Jakarta | 20 April 2021 | 15:15