Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi Pilihan

Sang Candramawa di Muka Semesta

30 November 2020   15:28 Diperbarui: 30 November 2020   15:30 111 15
Sang Candramawa di Muka Semesta

Dersik Bayu menderu
mencumbu helai dedaunan
seakan membisikan kalimah rindu
pada kental aroma Petrikor

Sang Candramawa di muka Semesta
terbitkan suatu pertanda
gelagat Alam terbaca
seiring kelam Cuaca

Dahan dan ranting pun berderak
ikuti gerak rumpun Ilalang
menyatu dalam harmoni Bumi
pada selembar selendang muram

Angin menggiring gumpalan Payoda
laksana baki berisi air hujan
guna ditumpahkan menyirami
Bumi tanpa terkecuali

Ilalang siap sedia melonjak kegirangan
menyambut riuh rinai hujan
yang sedianya tak berapa lama
menitik pada seraut wajah Buana

Aku yang selalu rindu
aroma tanah basah
aroma rerumputan
mencipta sekeping sendu

Sendu yang kerap berlagu
dalam denting irama rindu
membuat terkesima seraya
hati luruh dalam rapalan doa

***
Hera Veronica Sulistyanto
Jakarta | 29 November 2020 | 15:28

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun