Pagi itu tepatnya hari Rabu. Kebetulan aku mendapat giliran untuk cuti kerja. Karena moment hari cuti kerjaku kurang pas. Dan, tak banyak kegiatan yang bisa kulakukan saat di kontrakan. Aku pun mencoba menghubungi via telepon sahabatku si pemuda desa itu, siapa lagi kalau bukan Cak Soe.
KEMBALI KE ARTIKEL