Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi Pilihan

Satu yang Tak Bisa Lepas

23 Januari 2023   05:31 Diperbarui: 23 Januari 2023   05:37 168 6

Oleh Harry Agus Yasrianto

Dari apa yang pernah ada

Senja yang membuncah
Atau selosong kisah usang
Mungkin juga tentang genangan kenangan
Di lorong kegelisahan

Dari apa yang pernah singgah

Ujung dedaunan kering diremas paksa berguguran
Di antara kedua bahu kita

Dirimu terisak
Nanar mengitari langit langit bola matamu
Menyaksikan lembayung yang terapung dalam gugusan pelangi

Seiris jiwamu tergerai
menyisiri hatinya yang kian larut,
tersungkur dalam kehinaan

Aku, labuh dalam hentakkan keengganan
Menolak dari apa yang tersisa

Pergilah, ucapmu kala itu

Aku tak pernah mau beranjak,
Hingga saat ini pun

Tanah masih memerah

Di antara sesegukan parauku
Di antara tatapan mata kebencian milik mereka
Di antara keberadaanku

Aku tetap bertahan
Seperti janjiku padamu

Dahulu


Berau, 23012023
06.30 wita

Him

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun