Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi Pilihan

Itu Ayahku

7 Oktober 2020   21:15 Diperbarui: 7 Oktober 2020   21:21 175 34
Lelaki tua dan nyaris bungkuk mengayuh semangat pada sepasang pedal sepedanya. Dua batang kakinya yang telah rapuh dan keriput itu tak pernah lelah menapak asa. 

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun