Mohon tunggu...
KOMENTAR
Ilmu Alam & Tekno

Revolusi Kuantum: Komputer Kuantum dan Sains abad ke-21

16 Februari 2024   08:18 Diperbarui: 10 Maret 2024   12:09 108 1
Pada abad ke-20 (dan awal abad ke-21), tak diragukan lagi bahwa mekanika kuantum telah sangat berpengaruh terhadap kehidupan kita, walau beroperasi di skala yang jauh lebih kecil daripada daya tangkap mata kita. Keberhasilannya menerangkan dunia subatomik bukan cuma melandasi fisika dan kimia, melainkan juga elektronika modern. Misalnya, pemahaman aturan kuantum yang menerangkan perilaku elektron di bahan semikonduktor seperti silikon, telah memantapkan pondasi dunia teknologi kita. Tanpa pemahaman tentang semikonduktor, kita tidak akan mampu mengembangkan transistor, berikutnya mikrochip dan komputer. Superkomputer gawai yang kita bawa kemana-mana (gadget atau smartphone kita) kini tanpanya, banyak diantara kita yang akan merasa hampa, dipenuhi oleh sihir elektronik yang tidak mungkin ada tanpa mekanika kuantum. Hal yang sama berlaku untuk banyak perkakas rumah kita, dari TV dan konsol gim sampai lampu LED modern dan pengindra asap, serta tentu saja internet. Tak salah, keseluruhan industri telekomunikasi bergantung pada penerapan teknologi mekanika kuantum, seperti laser dan penguat optis. Tidak ada rumah sakit modern yang bisa beroperasi tanpa penerapan mekanika kuantum, dari MRI, PET, pemindai CT, sampai operasi laser.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun