Mohon tunggu...
KOMENTAR
Humaniora

Pancasila Kemarin, Kini dan Esok

1 Juni 2017   04:32 Diperbarui: 1 Juni 2017   04:59 608 0
Jember - Mari ingat pelajaran PKN semasa SMA dulu, bahwa secara prinsipal Pancasila sudah lahir semenjak Bangsa Indonesia ada di zaman nenek moyang yang dulu disebut Nusantara oleh Patih Gajah Mada. Pancasila merupakan kristalisasi dari nilai-nilai khas yang ada di Indonesia yang berlatar belakang beragam. Keanekaragaman itulah yang membentuk bangsa ini menjadi sangat kaya dari segi sosio-kultural.

Nilai Ekasila yang merupakan inti dari Pancasila yaitu Gotong Royong, adalah nilai yang hanya dimiliki Bangsa Indonesia, kita tak akan menemukan kosakata asing terkait Gotong Royong. Ingat Gotong Royong bukanlah "Team Work", itu berbeda.

Memang tidak ada tafsir jelas tentangnya, Pancasila tak boleh ditafsirkan secara tunggal. Layaknya Bangsa kita yang beragam, Pancasila juga bebas ditafsirkan secara beragam pula, oleh siapapun. Asal tidak keluar jalur dari Lima Sila yang ada. Pancasila bukanlah hukum, tapi Pancasila adalah norma dasar ( grund norm )yang bersifat meta yuridis, artinya merupakan pembentuk hukum-hukum di bawahnya. Tak pelak Pancasila disebut sumber dari segala sumber hukum.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun