Mohon tunggu...
KOMENTAR
Politik

Catatan Seorang Awam Menjelang Pilpres 2014

4 Juli 2014   21:23 Diperbarui: 18 Juni 2015   07:28 60 0
Hiruk pikuk, euforia & antusias menjelang Pilpres 2014 sangat besar, saking besarnya menjadi tak terbendung dan disusupi oleh fitnah, kabar buruk, sampai saling hujat-menghujat menjadi hal biasa kali ini, ketika orang awam seperti saya bertanya-tanya ada apakah dibalik semua ini, tentu saya langsung mencari tahu semuanya. Dari mulai mencari tahu & mendengar langsung dari orang-orang disekitar saya, orang tua,dll sampai menggali informasi sendiri di media sosial seperti twitter, fb, path.dll ada yg berbeda kali ini, dimana orang2 rela menggadaikan akidah, & memakan muntahnya sendiri ketika ketua parpol islam yg anti pluralisme, & menganggap pluralisme itu haram serta memalukan islam, & kader-kadernya anti terhadap salah satu agama. Dipuja2 oleh anggotanya sampai membuat sebuah t-shirt bertuliskan "pluralisme injak saja", saat plipres ini beliau justru ikut pergi ke tempat berkumpul agama lain & mengikuti kebaktian, bahkan mendengarkan khotbah dari pendeta (saat kampanye) itu sungguh memalukan ibarat memakan muntah sendiri, tak berhenti disitu, ketika forum2 ulama mengeluarkan fatwa "HARAM" untuk memilih salah satu pasangan menurut saya itu memalukan, agama menjadi alat untuk berkampanye & menjadikannya bahan dagangan. Isu HAM/98? mungkin udah pada tahu sendiri, disini saya menulis dari perspektif lain

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun