Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi

Anomali Senja

22 Mei 2021   14:23 Diperbarui: 22 Mei 2021   14:26 97 0
Kala bumantara bersemi hitam
Awan pekat berjuntai-juntai
Dekap hening dalam temaram
Rinai menyugar panjangnya surai

Luput pandang di ujung malam
Tersungkur diri lemah terkulai
Tiada terbawa segantang sekam
Air mata jatuh berderai

Sampai datang mata terpejam
Sisakan daksa terbaring lunglai
Diam senyap buni kelam
Lalu tersingkap tabir berburai

Kolong langit, pelataran bumi
Hari ke-8 terarungi
Tanggal 8 di bulan empat
Pulasan ragam aksara saya buat

(Ketika rangkaian kata 'Do their magic'- nya, rima mengalun berirama. Berbaris kata demi kata, merasuki jiwa berkabut sempena. Seperti obati luka teriris belati. Bebaskan diri dari cengkeraman sang sepi)

Bahwa hidup penuh kejutan, yang selalu punya cerita. Tak perlu mencari sampai ke ufuk, lihat saja berkaca diri. Biarkan 'magic' dalam dirimu yang berkisah, hingga terdengar ke seantero negeri. Inilah aku dan itulah kamu.

Have a nice day, sehat selalu, dan jangan lupa bahagia

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun