Mohon tunggu...
KOMENTAR
Bola Artikel Utama

Dunia Seolah Berduka Karena Arsenal Gagal Juara

30 Mei 2019   07:02 Diperbarui: 30 Mei 2019   10:18 408 11
Ide pembuatan judul pada artikel ini muncul ketika melihat ekspresi seorang komentator bola senior, Weshley Hutagalung. Bung Wes---sapaan akrabnya---kebetulan menjadi komentator di laga final Liga Europa dini hari tadi (30/5). Sepertinya itulah ekspresi yang tepat untuk menggambarkan bagaimana kekecewaan publik pecinta sepakbola (netral) yang mengharapkan Arsenal juara Liga Europa musim ini.

Alasannya bukan karena tim ini bagus, dan juga bukan karena Arsenal dilatih oleh Unai Emery yang memiliki tiga gelar juara Liga Europa bersama Sevilla. Namun, dikarenakan adanya keinginan publik gibol untuk melihat dominasi tim Inggris di Liga Champions musim depan dengan keberadaan lima tim asal Premier League. Tentunya, hal ini dapat terjadi jika Arsenal yang keluar sebagai sang jawaranya, alih-alih Chelsea yang sudah menempati jatah bermain di Liga Champions---finish ketiga.

Dari sinilah publik memprediksikan bahwa Arsenal akan tampil hebat dan mampu mengalahkan Chelsea. Bahkan hal ini juga terjadi pada penulis yang memprediksi jika Arsenal akan menang. Termasuk skor akhir yang nyaris mendekati kenyataan, yaitu 3-1 (skor di final adalah 4-1). Namun, skor telak itu ternyata bukanlah untuk Arsenal, melainkan untuk Chelsea yang di laga ini mampu bermain lebih cair dibandingkan Arsenal.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun