Tercatat pada tahun 2023, UNHCR (United Nations High Commissioner for Refugees) melaporkan bahwa jumlah migrasi internasional mencapai 117,3 juta orang di seluruh dunia. Ini disebabkan oleh negara-negara yang mengalami konflik dan bencana alam sehingga mendorong mereka untuk meninggalkan negaranya. Hal ini terjadi pada negara yang berada di benua Afrika yaitu Ethiopia. Ethiopia merupakan negara dengan populasi terbanyak kedua setelah Nigeria di Afrika dengan ibukota ialah Addis Ababa. Tercatat bahwa total populasi mencapai 100 jiwa dengan 80% masyarakat tinggal di daerah pedesaan. Namun perlu diketahui bahwa Ethiopia kerap sekali dilanda berbagai masalah sehingga banyak masyarakat memutuskan untuk melakukan migrasi ke negara-negara teluk seperti Arab Saudi, dan bahkan mencapai negara-negara Eropa seperti Turki. Hal ini yang akan menjadi titik fokus pembahasan penulis dalam weekly essay kali ini, menyorot betapa banyaknya kasus pelanggaran HAM (Hak Asasi Manusia) yang terjadi pada imigran Ethiopia mulai dari perjalanannya hingga tiba di negara tujuan yaitu Arab Saudi.
KEMBALI KE ARTIKEL