Mohon tunggu...
KOMENTAR
Olahraga Artikel Utama

Bedanya China dan Indonesia Mengelola Pebulutangkis Putri

28 Maret 2017   22:37 Diperbarui: 29 Maret 2017   17:00 4492 10
Praktis setelah Li Xuerui didiagnosis cedera robek anterior ligamentum cruciatum (ACL) di semi final Olimpiade Rio de Janeiro 2016 yang mengharuskan menepi hingga enam bulan, kekuatan tunggal putri China seketika melemah. Sebelumnya bersama Wang Yihan dan Wang Shixian, ketiganya seperti membentuk tembok raksasa yang sulit ditembus para pebulutangkis lain untuk merebut posisi puncak baik di rangking dunia maupun turnamen bergengsi.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun