Sejak kita duduk di bangku Sekolah Dasar pelajaran sekolah banyak yang menceritakan tentang danau toba, danau yang luas ditengahnya ada pulau samosir.
Saat ini kementerian pariwisata dengan program wonderful Indonesia menjadikan danau toba sebagai Destinasi Super Prioritas (DSP) Toba, sehingga memungkinkan danau toba akan mengalami berbagai perbaikan agar menjadi tempat wisata yang menarik untuk dikunjungi.
Ditambah lagi pengakuan dunia melalui unesco sejak tahun 2020 menetapkan Kaldera Toba sebagai unesco Global Geopark. Hal yang wajar jika kita sebagai rakyat Indonesia terus menjaga "heritage of Toba" ini. Dan Indonesia harus berbangga hati karena dunia tidak hanya mengenal Bali sebagai tempat wisata namun dimasa akan datang danau toba akan sejajar dengan Bali dalam hal pariwisata.
Jangan pernah anda mati sebelum berkunjung ke Danau Toba! Ungkapan yang mungkin terlalu berlebihan namun ada benarnya juga! Rasa penasaran sebaiknya harus dituntaskan untuk dilihat bukan dibawa mati.
Danau Toba Selain menawarkan keindahan Danau, Apa sebenarnya yang ada di danau toba ? sehingga begitu penting untuk di kunjungi.
Tempat Wisata Yang Ada Di Danau Toba
Danau Toba salah satu danau terbesar di dunia memiliki pemandangan alam yang luar biasa dan sulit untuk diungkapkan dengan kata-kata.
Beberapa kali saya mengunjungi danau Toba setiap mengunjungi akan mendapatkan kepuasan batin dan ingin terus kembali mengunjungi danau yang indah ini.
Danau Toba danau alami berukuran besar di Indonesia yang berada di kaldera Gunung Supervulkanik. Danau ini memiliki panjang 100 kilometer, lebar 30 kilometer, dan kedalaman 505 meter. Danau ini terletak di tengah pulau Sumatra Utara dengan ketinggian permukaan sekitar 900 meter.
Danau toba selain menawarkan pemandangan alam danau yang luar biasa, kita juga bisa menikmati berbagai objek wisata lainnya.
Dengan berkunjung ke danau toba kita akan mendapat paket lengkap perjalanan wisata dimulai dari wisata sejarah, legenda masyarakat, budaya lokal, hingga keanekaragaman hayati di sekitar danau toba.
Sedikit gambaran di danau Toba kita akan menikmati pemandangan danau toba yang luas, kemudian kita bisa menyeberang menuju Tomok yang bagian dari pulau Samosir untuk berbelanja souvernir.
Berbagai suvenir yang khas daerah hasil kerajinan Usaha Mikro Kecil dan Menengah juga menjadi oleh-oleh menarik yang bisa dibawa setelah berkunjung ke danau toba.
Dalam perjalanan menuju Tomok pulau Samosir biasanya kapal penyeberangan akan membawa kita melihat batu gantung dimana konon katanya ada cerita legenda dibalik terjadinya batu gantung tersebut.
Di Tomok sendiri kita bisa menikmati tarian patung sigalegale, sigalegale adalah sebuah patung kayu yang digunakan dalam pertunjukan tari saat ritual penguburan mayat suku Batak di Pulau Samosir, Sumatra Utara. Sigale Gale berasal dari kata "gale" artinya lemah, lesu, lunglai. Sigalegale cukup terkenal di kalangan para turis.
Saat ini sigalegale bisa dinikmati setiap saat tidak harus ada prosesi pemakaman seperti dulu.
selesai dari Tomok jika ke danau toba sempatkan singgah mengunjungi rumah pengasingan bung Karno sebagai pahlawan nasional di Parapat. Sembari melihat keindahan danau, kita bisa mengingat sejarah dimana bung Karno pernah diasingkan di tempat ini.
Sejak danau toba ditetapkan menjadi salah satu destinasi wisata prioritas Indonesia hal ini menjadi angin segar bagi pertumbuhan pariwisata di sekitar danau toba. Kalau zaman dulu kita hanya berwisata ke Parapat dan Samosir saja namun saat ini bermunculan tempat wisata baru di sekeliling danau toba.
Selain Parapat dan Samosir yang menjadi objek wisata di danau toba masih ada destinasi wisata lainnya di danau Toba seperti Bukit Holbung, Puncak Sidiangkat, Inna Parapat Hotel, Kapal Pesiar Danau Toba, Lembah Bakkara, Air Terjun Situmurun Binangalom, Air Terjun Binanga Balon, Pusuk Buhit dan masih banyak lainnya yang bisa kita kunjungi.
Berkunjung ke danau Toba kiranya menyiapkan waktu beberapa hari agar mendapatkan kepuasan menikmati keindahan pesona alam danau Toba.
Transportasi Menuju Danau Toba
Jika ingin berwisata ke Danau Toba beberapa alternatif transportasi bisa kita gunakan.
Wisatawan dari luar sumatera utara bisa menggunakan pesawat menuju bandara Silangit atau sekarang bernama Bandara Internasional Sisingamangaraja XII yang berada di daerah si Borong-borong, biasanya 30 menit dari bandara tersebut ke danau toba.
Bandara Internasional Kualanamu Deli Serdang juga bisa menjadi pilihan jika tidak ada pesawat langsung menuju bandara Silangit, bisa transit dulu di Kualanamu selanjutnya menuju bandara Silangit.
Bisa juga dari bandara lanjut menggunakan transportasi darat seperti bus atau taksi dari bandara Kualanamu langsung menuju danau toba.
Kedua bandara yang ada di Sumatera Utara tersebut menjadi bandara pendukung destinasi wisata karena lokasinya yang dekat dengan Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Danau Toba.
Jika ingin menggunakan jalur darat, Bus travel bisa menjadi pilihan. Banyak bus yang berasal dari terminal amplas di kota Medan yang menuju ke danau toba.
Kurang lebih 5 jam perjalanan jika menggunakan Bus, namun jangan khawatir bosan saat perjalanan karena sepanjang perjalanan kita akan dimanjakan dengan pemandangan yang indah baik persawahan maupun hutan yang asri.
Selain pesawat dan bus masih ada alternatif lainnya untuk menghantarkan kita menuju danau Toba. Mobil taksi atau travel wisata banyak yang menawarkan jasa mengunjungi danau toba dengan berbagai paket perjalanan yang tidak menguras kantong kita.
Jadi mari kita tentukan sendiri apa transportasi yang nyaman kita gunakan untuk menuju ke danau toba.
Mungkin anda semakin penasaran bagaimana sebenarnya keindahan danau toba, maka secepatnya menyisihkan pendapatan dan waktu untuk berkunjung ke danau toba.
Ajak rekan, saudara siapapun ke danau toba, program MICE di Indonesia aja bisa di coba. Menikmati danau toba dengan rombongan mungkin lebih hemat dan memberikan sensasi tersendiri, mari kita budayakan agar tempat wisata di Indonesian semakin baik perkembangannya.
Akhirnya pastikan anda jangan mati sebelum berkunjung ke danau Toba.
Terima kasih.
