JUM’AT 19 NOVEMBER 2010
Kepedulian terhadap pengungsi Merapi Yogyakarta terus dikibarkan oleh Bulan Sabit Merah Indonesia (BSMI).Jumat (19/11) BSMI ‘melirik’ pengungsi yang terdiri dari ibu-ibu hamil, mereka merupakan kelompok yang butuh perhatian lebih karena rentan terhadap kesehatan dan janin. BSMI telah melakukan pemeriksaan USG gratis dan melayani 20 pasien (15 pasiendi posko Jetisharjo, 5 pasien di posko Masjid Agung Sleman).
Satu lagi inovasi BSMI yaitu mendirikan Warung Gratis BSMI yang dijaga oleh para Relawan BSMI. Terdengar unik, karena gratis yang dimaksud adalah pengungsi bebas gratis mengambil menu yang disajikan warung tenda tersebut dan dijamin Gizi, Keamanan dan kesehatan makanan yang disajikan. Suplemen makanan yang diberikan kepada pengungsi berupa:
oSusu sapi segar dan susu kedelai sebanyak 300 cup
oJagung manis siap santap 100 cup
oEs campur sebanyak 100 cup
oSnack/ Kue bolu sebanyak 300 paket
ng akan disebar di sudut-sudut Posko pengungsi. Hal ini juga menstimulus mereka dan keluarga anak-anak untuk menjaga kebersihan dengan membuang sampah pada tempatnya.
Sebagai koor pelayanan utama BSMI yaitu dibidang kesehatan pelayanan kesehatan umum (pemberian suplemen bagi lansia) diberikan di di GOR Ganjuran, Desa Caturharjo dan pemberian paket ibadah bagi pengungsi juga dilaksanakan ditempat yang sama.
