Kedatangan petugas Bapas Kelas I Semarang ini adalah untuk meninjau perubahan pada diri klien saat mendapatkan program integrasi berupa Pembebasan Bersyarat. Melalui bimbingan kepribadian dan kemandirian yang dilaksanakan oleh PK Bapas Semarang, klien tersebut saat ini sudah bisa berkegiatan secara positif dan mandiri dengan membuka warung pop ice dan bakso bakar.
Hal ini selaras dengan pesan yang disampaikan oleh petugas PK Bapas bahwa klien harus selalu beraktivitas yang positif dan selalu aktif melaksanakan wajib lapor.