31 Oktober 2017 08:23Diperbarui: 31 Oktober 2017 09:50184310
Tulisan ini merupakan lanjutan dari tulisan saya yang sebelumnya. Di tulisan tersebut penulis menuangkan khalayan tentang bagaimana penduduk Jepang bisa hidup dengan karya dan mengapa Indonesia belum banyak "menelurkan" pekaryanya hingga ke kancah internasional. Disini penulis tidak menempatkan diri sebagai pekarya, tetapi sebagai penikmat karya. Karena menurut hemat penulis, pembuat karya dan penikmat karya memiliki hubungan suka sama suka, butuh saling butuh.Â
Jixie mencari berita yang dekat dengan preferensi dan pilihan Anda. Kumpulan berita tersebut disajikan sebagai berita pilihan yang lebih sesuai dengan minat Anda.