Suara-suara Itu

Suara-suara itu senandungkan nada-nada pilu. Bangunkan aku dari nyaman tidurku, menyadarkan aku dari lelap menutup yang tertutup dua bola mataku.

Aku terbangun, bukan untuk melamun. Aku tersadarkan, tidak untuk sekadar hanya bersandar. Aku menemukan, sekian pertanyaan yang berharap ditemui ragam jawaban.

Bila cinta membutuhkan kesan, senyuman sampaikan pesan. Bila cinta menautkan cita pula rasa, perasaan terpelihara. Saling menjaga.

Suara-suara itu senandungkan nada-nada rindu. Seiring terjalin, menguatkan yakin. Suara-suara itu terdengar syahdu, lalu merdu. Seiring degup rindu yang menutup pintu-pintu ragu.

Aku tak hanya terbangun, harapku tentu membangun. Enggan aku tertegun, akan aku tekuni. Menekuni apapun kebutuhan, menemukan keberkahan. Perjalanan.

Bandung, 22 April 2022