Mohon tunggu...
KOMENTAR
Humaniora

Siapa Itu Imam Muslim?

10 Oktober 2011   16:59 Diperbarui: 26 Juni 2015   01:06 1131 2
“Ada empat orang yang hafalan haditsnya paling hebat di dunia ini: Abu Zur’ah dari Ray, Muslim Ibnul Hajjaj dari Naisabur, Abdullah bin Abdirrahman Ad Darimi dari Samarkand, dan Muhammad bin Ismail dari Bukhara.” (Tarikh Dimasyqi (89/58). Demikianlah Muhammad bin Basyar, seorang ulama ahli hadits menyebutkan beberapa sosok yang luar biasa dan mumpuni dalam periwayatan hadits. Di antara sosok yang beliau sebutkan adalah Muslim ibnul Hajjaj dari Naisabur dan Muhammad bin Ismail dari Bukhara. Siapakah keduanya? Adapun Muhammad bin Ismail telah disebutkan biografi singkatnya di sini.  Sedangkan Muslim bin Hajjaj? Nama, Tempat dan Tahun Kelahiran Imam Muslim Nama lengkap beliau adalah Abul Husain Muslim bin Hajjaj bin Muslim bin Warad bin Kausyaz Al Qusyairi An Naisaburi. Beliau dilahirkan di kota Naisabur, bagian dari Persia (yang sekarang menjadi bagian dari negara Rusia) pada tahun 206 H dan wafat pada di kota yang sama pula tahun 261 H. Kalau begitu, usia beliau pada saat wafat adalah 55 tahun. Hal ini sebagaimana dikatakan oleh Abu Abdillah Al Hakim An Naisaburi dalam kitab Ulama Al Amshar, juga disetujui An Nawawi dalam Syarh Shahih Muslim (123/1). Perjalanan Imam Muslim Dalam Belajar Hadits Imam Muslim tumbuh sebagai remaja yang giat belajar agama. Bahkan, saat usianya masih sangat muda beliau sudah menekuni ilmu hadits. Dalam kitab Siyar ‘Alamin Nubala (558/12), pakar hadits dan sejarah, Adz Dzahabi, menuturkan bahwa Imam Muslim mulai belajar hadits sejak tahun 218 H. Berarti usia beliau ketika itu adalah 12 tahun. Beliau melanglang buana ke beberapa negara dalam rangka menuntut ilmu hadits dari mulai Irak, lalu ke Hijaz, Syam, Mesir dan negara lainnya. Dalam Tahdzibut Tahdzib diceritakan bahwa Imam Muslim paling banyak mendapatkan ilmu tentang hadits dari 10 orang guru yaitu:

  1. Abu Bakar bin Abi Syaibah, beliau belajar 1540 hadits.
  2. Abu Khaitsamah Zuhair bin Harab, beliau belajar 1281 hadits.
  3. Muhammad Ibnul Mutsanna yang dijuluki Az Zaman, beliau belajar 772 hadits.
  4. Qutaibah bin Sa’id, beliau belajar 668 hadits.
  5. Muhammad bin Abdillah bin Numair, beliau belajar 573 hadits.
  6. Abu Kuraib Muhammad Ibnul ‘Ila, beliau belajar 556 hadits.
  7. Muhammad bin Basyar Al Muqallab yang dijuluki Bundaar, beliau belajar 460 hadits.
  8. Muhammad bin Raafi’ An Naisaburi, beliau belajar 362 hadits.
  9. Muhammad bin Hatim Al Muqallab yang dijuluki As Samin, beliau belajar 300 hadits.
  10. ‘Ali bin Hajar As Sa’di, beliau belajar 188 hadits.
KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun