30 Mei 2022 18:00Diperbarui: 30 Mei 2022 18:031892
Terjadinya resistensi antibiotik ini ternyata sudah lama terjadi di Indonesia. Menurut Kementrian Kesehatan Republik Indonesia, sejak tahun 2000 hingga 2005 sudah terdapat adanya resistensi antibiotik, 50-80% diantaranya disebabkan oleh penggunaan antibiotik yang tidak tepat, yaitu pengguaan tanpa adanya indikasi. 9% diantaranya yaitu resistensi terhadap bakteri E.coli dan K.pneumonia. Angka ini terus meningkat hingga tahun 2016, dari angka 9% naik hingga mencapai angka 60%
Jixie mencari berita yang dekat dengan preferensi dan pilihan Anda. Kumpulan berita tersebut disajikan sebagai berita pilihan yang lebih sesuai dengan minat Anda.