Kamu yang Dulu Menghibur Kamu Juga yang Sekarang Merusak Moral
21 September 2015 21:11Diperbarui: 21 September 2015 21:151783
Saya adalah seorang anak yang lahir di tahun 90an dengan banyak hiburan anak-anak yang masih saya dapatkan lewat televisi dan, lewat televisi juga saya dapat belajar banyak tentang dunia anak-anak di masa saya namun seiring berjalannya waktu hiburan anak-anak sekarang mulai perlahan-lahan menghilang dari televisi yang di ganti dengan acara-acara orang dewasa, apakah seharusnya di usia anak-anak harus di paksa untuk menonton tontonan orang-orang dewasa?,  yang terdapat  adegan-adegan kekerasan , yang dapat memaksa pemikiran anak-anak untuk berpikir hal-hal yang seharusnya tidak di pikirkan , dan dari pemikiran mereka akan merespon dan di transfer kepada sikap tingkah laku mereka sehari-hari yang dapat merusak moral anak-anak. Anak-anak yang seharusnya  dapat minikmati kesenagan masa kecil harus  menyamakan kesenangan dengan usia dewasa yang berbeda daya pikir , karena pemikiran anak-anak seumpama kertas putih yang di coret-coret dengan pensil sehingga apa yang mereka buat sesuai dengan apa yang mereka lihat , dan sesuai teori agenda setting media massa berperan penting dalam mentranfer informasi berita  atau isu-isu , sehingga media akan mempengaruhi khalayak , supaya apa yang di anggap penting masyarakat juga akan di anggap penting oleh khlayak, maka dari pada itu seharusnya media menyadari jumblah anak-anak di Indonesia banyak yang mengonsumsi media secara aktif , sehingga apa yang di tayangkan media seharusnya berbau pendidikan dan hiburan buat anak-anak.
Jixie mencari berita yang dekat dengan preferensi dan pilihan Anda. Kumpulan berita tersebut disajikan sebagai berita pilihan yang lebih sesuai dengan minat Anda.