Mohon tunggu...
KOMENTAR
Cerpen

Terlalu Cinta

15 Maret 2020   17:59 Diperbarui: 12 Januari 2022   08:04 97 0
Hari ini adalah kunjunganku ke lima puluh enam. Saat tiba di sini tiga puluh menit yang lalu, aku segera duduk di bangku kayu bercat putih. Buku fiksi yang dari tadi ada dalam genggamanku tertutup sempurna. Pemandangan sekelilingku lebih menarik dari pada buku itu. Bagaikan masuk ke dunia magic, kedua netraku selalu takjub menyaksikan para pengunjung. Padahal bila diingat, ketika pertama kali singgah, aku merasa risih untuk berbaur dengan mereka. Bagaikan memakai jubah besi tak kasat mata, aku dalam keadaan siaga tingkat tinggi duduk mematung dan jika ada orang lain duduk di sebelahku, jantungku berdenyut tak karuan. Namun, pada kunjungan ketiga atau empat kali, sang Pencipta nampaknya membukakan sedikit mata hatiku, aku menyadari bahwa berada di taman ini, dikelilingi bahkan berinteraksi dengan pengunjung taman sungguh mengesankan.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun