Semarang, 2025 -- Di zaman sekarang yang serba cepat dan dipenuhi oleh penggunaan bahasa asing, bahasa daerah makin lama makin jarang digunakan. Padahal, bahasa daerah seperti Bahasa Jawa bukan cuma alat komunikasi sehari-hari, tapi juga bagian penting dari identitas budaya kita. Di dalamnya tersimpan nilai-nilai kehidupan, norma sosial, dan filosofi yang sudah diwariskan dari generasi ke generasi. Menyikapi fenomena ini, saya, Ahmad Sandi Winata, mahasiswa Universitas Negeri Semarang, menghadirkan sebuah inovasi pembelajaran berbentuk video animasi microlearning berjudul
"Pacelathon: Bahasa Jawa Krama Sehari-hari".
KEMBALI KE ARTIKEL