Di balik tabir dunia yang fana,
Tersembunyi jiwa, esensi manusia.
Di sanalah bersemayam mata batin,
Jendela yang menembus kenyataan.
Melihat melampaui batas kasat mata,
Menyaksikan realitas yang tak terduga.
Menembus ilusi dunia semu,
Menemukan kebenaran yang tersembunyi.
Mata batin bagaikan lentera,
Menerangi jalan di tengah kegelapan.
Membimbing jiwa dalam perjalanannya,
Menuju pencerahan dan kebijaksanaan.
Namun, mata batin tak selalu terbuka,
Terhalang oleh ego dan nafsu dunia.
Hanya dengan kesucian hati dan kejernihan jiwa,
Keindahannya dapat terungkap sempurna.
Berlatihlah melihat dengan mata batin,
Rasakan kedamaian dan cinta yang abadi.
Temukan jati dirimu yang sejati,
Bersatulah dengan Sang Pencipta di alam baka.