3 Februari 2023 10:30Diperbarui: 3 Februari 2023 10:382363
"Seseorang datang kepada Rasulullah shalallahu 'alaihi wasallam dan berkata, 'Wahai Rasulullah, kepada siapakah aku harus berbakti pertama kali?' Nabi shalallaahu 'alaihi wasallam menjawab, 'Ibumu!' Dan orang tersebut kembali bertanya, 'Kemudian siapa lagi?' Nabi shalallaahu 'alaihi wasallam menjawab, 'Ibumu!' Orang tersebut bertanya kembali, 'Kemudian siapa lagi?' Beliau menjawab, 'Ibumu.' Orang tersebut bertanya kembali, 'Kemudian siapa lagi,' Nabi shalallahu 'alaihi wasallam menjawab, 'Kemudian ayahmu.'" (HR Al Bukhari dan Muslim).
Imam Al-Qurtubi dalam tafsirnya berpendapat mengenai hadits yang pernah diriwayatkan olehal-bukhari dan muslim ini. Beliau mengatakan bahwa ada tiga sebab mengapa perempuan disebutkan dalam hadits ini sebagai bentuk penghormatan, tingkatan drajat dari laki-laki. Petama, perempuan memiliki kodrati mengandung. Kedua, perempuan mampu melahirkan. Ketiga, perempuan memiliki kewajiban untuk menyusui. Dimana ketiga hal ini tidak dimiliki oleh seorang laki-laki, baik dengan atau tanpa operasi.
Jixie mencari berita yang dekat dengan preferensi dan pilihan Anda. Kumpulan berita tersebut disajikan sebagai berita pilihan yang lebih sesuai dengan minat Anda.