Mohon tunggu...
Ko In
Ko In Mohon Tunggu... Wiraswasta - Berikan senyum pada dunia krn tak sedikit yg berat beban hidupnya

Mendengar dan bersama cari solusi.

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Pilihan

Ada "Thek, Thok, Thek, Thok, Dug" di Mandiri Jogja Marathon

21 Mei 2019   21:00 Diperbarui: 21 Mei 2019   21:38 57
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Lari marathon sejatinya adalah lari untuk mengabarkan kemenangan. Mengabarkan berita baik. Mengabarkan keberhasilan akan sebuah perjuangan. Tinggal bagaimana orang mampu menangkap kabar tersebut sebagai semangat perubahan yang bermanfaat bagi orang lain dan kehidupan.

Mandiri Jogja Marathon  (MJM) kegiatan olahraga tahunan lebih dari sekadar lomba karena event ini mendorong semangat pertumbuhan ekonomi kerakyatan berbasis sport tourism, dengan mempromosikan kekayaan seni budaya. Sekaligus cara kreatif dalam mengenalkan keindahan alam Jogja, khususnya candi Prambanan dan sekitarnya. 

Melakukan hal yang baik, seperti olahraga rutin setiap hari selama tiga puluh menit bagi sebagaian orang merupakan sesuatu yang tidak mudah. Ada saja alasan yang membuat pola hidup sehat itu kandas oleh berbagai macam kendala. Baik besifat natural, kultural, nalar atau hambatan internal eksternal. 

Lari marathon (foto:kompas)
Lari marathon (foto:kompas)
Sebuah tantangan sendiri mengikuti kegiatan Mandiri Marathon Jogja 2019. Paling tidak persiapan dilakukan sejak pukul 03.00 dini hari, apalagi jika rumah jauh dari candi Prambanan. Pukul 04:00 semua peserta lomba harus sudah kumpul di sekitar komplek candi Prambanan. 

Bukan perkara mudah bangun dini hari, apalagi terbiasa dengan rutinitas pekerjaan yang sampai malam. Untuk Mandiri Jogja Marathon, perlu istirahat cukup dan tidur lebih awal dari biasanya. Tidak lupa menyiapkan alarm  di handphone sebagai alat bantu bangun dini hari. 

Tentu Bukan hal mudah bagi bank Mandiri, rutin menyelenggarakan kegiatan olahraga dan tourism secara yang berkesinambungan dari tahun ke tahun. Apalagi melibatkan ribuan orang dari berbagai daerah dan negara. Seperti Amerika, Irlandia, Kenya, Prancis, Filiphina, China, India, Singapura dan Malaysia. 

Candi prambanan (foto: Ko In)
Candi prambanan (foto: Ko In)
Belum lagi mengkoordinir masyarakat sekitar candi Prambanan yang rumah atau jalan kampungnya  dilalui peserta lari marathon dengan jarak tempuh dan rute yang berbeda. Dari 42 km, 21 km, 10 km dan 5 km. 

Melibatkan masyarakat nampaknya sebagai upaya bank Mandiri untuk mengenalkan seni dan budaya lokal kepada publik. Sehingga peserta lomba dan wisatawan tertarik untuk selalu datang ke Jogja. Menikmati kekayaan alam dan seni budaya. Tidak hanya sekitar candi tetapi juga desa lain yang letaknya agak jauh dari Prambanan.

Kontur tanah sekitar Prambanan landai, memudahkan mata menikmati panorama alam yang masih didominasi persawahan. Jika terlihat bangunan tinggi, biasanya  rumah penduduk atau candi. Sehingga mata leluasa melihat pemandangan  tanpa halangan berarti. 

Prambanan siang hari (foto: Ko In)
Prambanan siang hari (foto: Ko In)
Gunung Merapi nampak indah saat disapa sinar mentari apalagi awan sudah malas untuk menyelimuti Merapi. Matahari terus beranjak tinggi dengan sinarnya yang semakin terang. Seolah mengingatkan Merapi untuk menyapa peserta Mandiri Jogja Marathon dengan keramahan yang berwibawa, jauh dari sebelah utara Jogja.   

Di kecamatan Prambanan sedikitnya terdapat 23 destinasi wisata, umumnya jenis wisata edukasi atau budaya dan sebagian wisata alam.  Bank Mandiri jeli dalam melihat potensi yang dimiliki desa dengan "seribu candi"nya. Menjadikan candi Prambanan sebagai pusat kegiatan tahunan Mandiri Jogja Marathon, yang diawali pada tahun 2017.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun