Penerimaan Mahasiswa UNU NTB & UNIZAR Mataram di Desa Bilebante!

Bilebante, 21 Juli 2025 — Pemerintah Desa Bilebante, Kecamatan Pringgarata, Kabupaten Lombok Tengah, resmi menerima mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) gabungan dari Universitas Nahdlatul Ulama Nusa Tenggara Barat (UNU NTB) dan Universitas Islam Al-Azhar Mataram (UNIZAR), Senin (21/7), dalam sebuah acara penerimaan yang berlangsung di Aula Kantor Desa.

Kegiatan ini menjadi momentum penting yang menandai kolaborasi antar perguruan tinggi dalam rangka mewujudkan pengabdian nyata kepada masyarakat. Sebanyak 40 mahasiswa dari kedua kampus akan melaksanakan KKN selama lebih dari satu bulan di Desa Bilebante dengan membawa semangat kebersamaan, inovasi, dan pemberdayaan masyarakat desa.

Kepala Desa Bilebante, Asrok Mudailun dalam sambutannya menyambut hangat kedatangan para mahasiswa. Ia menyampaikan harapannya agar kehadiran mereka dapat membawa dampak positif bagi masyarakat dan menjalin hubungan harmonis dengan warga desa. “Kami berharap adik-adik mahasiswa mampu memberikan kontribusi nyata untuk kemajuan desa, baik dari sisi pendidikan, sosial, maupun ekonomi masyarakat,” ungkapnya.

Dosen Pembimbing Lapangan,dalam sambutannya turut menyampaikan bahwa kolaborasi ini merupakan bentuk sinergi antar institusi pendidikan untuk membangun desa secara berkelanjutan. Keduanya berharap mahasiswa mampu mengaplikasikan ilmu yang dimiliki dengan tetap menjunjung nilai-nilai lokal dan budaya masyarakat.

Ketua kelompok KKN UNU NTB, menyampaikan bahwa program-program kerja yang dirancang akan difokuskan pada sektor pemberdayaan masyarakat, penguatan literasi digital, edukasi lingkungan, pelatihan UMKM, serta pendampingan kegiatan keagamaan dan pendidikan. “Kami membawa semangat sinergi dan kolaborasi, tidak hanya antara dua kampus, tapi juga dengan masyarakat Desa Bilebante,” tuturnya.

Dengan diterimanya mahasiswa KKN UNU NTB dan UNIZAR ini, diharapkan akan terjalin kolaborasi produktif antara mahasiswa dan masyarakat desa. Penerimaan ini menjadi awal dari pengabdian yang tidak hanya bersifat akademik, tetapi juga membawa nilai-nilai sosial dan spiritual yang kuat dalam membangun desa yang mandiri dan berdaya.