Dalam pembuatan kerajinan dari sampah plastik ini, tidak jarang Bu Badi mendapatkan komentar negatif dari orang-orang sekitar karena kerajian ini dianggap kurang berguna dan fungsional, ditambah lagi banyak yang komplain karena harga produk yang ditawarkan terlalu tinggi padahal bahan bakunya menggunakan bahan dasar sampah.
Namun hal tersebut tidak membuat Bu Badi berkecil hati, Bu Badi pun terus mengembangkan usaha kerajianan ini dan pada akhirnya Bu Badi menjadi pendiri dari Tantissimi Craft pada tahun 2017. Semenjak itu banyak orang yang mulai melirik hasil dari kerajinan yang dibuat oleh Bu Badi.Â
Dengan harga yang tergolong terjangkau mulai dari 40 ribu hingga 350 ribu tergantung dari permintaan dan tingkat kesulitan dari pembuatan kerajinan tersebut.
Seiring dengan banyaknya pesanan yang diterima oleh Bu Badi, Tantissimi Craft pun mendapatkan perhatian dari Dinas Koperasi dan Usaha Mikro serta Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Blitar dan sering di undang untuk menghadiri stan UMKM sehingga produk bisa lebih dikenal oleh masyarakat.Â
Diakhir acara Bu Badi berharap Tantissimi Craft bisa berkembang dan bisa memberikan dampak baik kepada masyarakat juga kepada lingkungan agar bisa memberi inspirasi dan edukasi kepada orang agar mau memilah dan mengolah sampah.