Mohon tunggu...
KKN 92RAMBIGUNDAM
KKN 92RAMBIGUNDAM Mohon Tunggu... Kelompok

Kelompok KKN Kolaboratif Universitas Se-Kabupaten Jember [ Universitas Jember - Universitas Muhammadiyah Jember - Universitas Dr. Soebandi ]

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mahasiswa KKN Kolaboratif Kelompok 92 Bantu Sukseskan Kegiatan Verifikasi dan Validasi DTKS di Desa Rambigundam, Rambipunji, Jember

9 Agustus 2022   12:13 Diperbarui: 9 Agustus 2022   12:23 173
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Aspek-aspek yang tertera di aplikasi DTKS, dok. pribadi

(Sabtu, 23 Juli 2022) – Bupati Jember Hendy Siswanto bersama dengan rektor Universitas se-Kabupaten Jember secara resmi telah melakukan upacara pelepasan mahasiswa KKN Kolaboratif yang berjumlah 2048 mahasiswa dan upacara tersebut bertempat di alun-alun Jember. Upacara pelepasan tersebut juga di ikuti oleh beberapa perangkat kecamatan dan desa seluruh Kabupaten Jember.

Pada KKN Kolaboratif ini mahasiswa disebar secara merata ke seluruh desa untuk melakukan pendataan DTKS. Dalam pendataan DTKS dilakukan dengan menggunakan Sistem Informasi Kesejahteraan Sosial Next-Generation (SIKS-NG) yang terintegrasi. SIKS-NG adalah  suatu sistem informasi yang terdiri dari beberapa komponen yaitu pengumpulan, pengolahan , penyajian dan penyimpanan DTKS dengan memanfaatkan teknologi informasi komunikasi yang dilaksanakan secara berjenjang dan berkesinambungan. Pengelolaan DTKS dilakukan melalui tahapan pendataan, verifikasi dan validasi, penetapan, dan penggunaan. Banyaknya data penduduk yang perlu diverifikasi dan diperbarui, maka perlu bantuan dari berbagai pihak untuk menyelesaikan pendataan, termasuk mahasiswa untuk terjun langsung melakukan survey di lapangan.

Pada Desa Rambigundam terdapat penduduk dengan jumlah keseluruhan sebanyak 9302 jiwa (per Juni 2022) yang terakumulasi dalam 3021 KK. Desa Rambigundam dibagi menjadi 5 dusun yaitu Dusun Gayam, Dusun Dukuhsia, Dusun Satrean, Dusun Krajan Lor dan Dusun Krajan Kidul, dengan luas wilayah 436 ha. Jumlah penduduk yang masuk data di aplikasi DTKS di Rambigundam sebesar 1037 KK. Data yang masuk pada aplikasi DTKS Kabupaten Jember berbeda dengan data yang masuk pada operator desa, dimana untuk data yang masuk di operator desa sejumlah 3078 penduduk.

Kegiatan verifikasi dan validasi dilakukan dengan mewawancarai responden sesuai data yang telah ada di aplikasi dengan berbagai pertanyaan yang digolongkan di beberapa aspek. Aspek yang perlu ditanyakan kepada responden yang bersangkutan yakni meliputi aspek demografi keluarga, aspek pemenuhan kebutuhan pangan, aspek pemenuhan kebutuhan rumah tangga, aspek kondisi pemenuhan kebutuhan sandang dan kebutuhan dasar lainnya, aspek gaya hidup, foto responden, foto rumah responden, dan titik koordinat lokasi rumah responden. Berbagai aspek tersebut di dalamnya juga masih terdapat berbagai indikator yang perlu ditanyakan secara langsung kepada responden. 

Aspek-aspek yang tertera di aplikasi DTKS, dok. pribadi
Aspek-aspek yang tertera di aplikasi DTKS, dok. pribadi

Teknis pelaksanaan verifikasi dan validasi dilakukan dengan mendatangi rumah responde secara door to door. Hal tersebut dilakukan supaya data yang masuk merupakan data sesungguhnya yang sesuai dengan kondisi di lapangan.

Adanya program verifikasi dan validasi data DTKS yang sudah masuk database aplikasi bertujuan untuk memperoleh data yang lebih valid dan up to date atas data terpadu kesejahteraan sosial. Sehingga kedepannya segala bentuk bantuan yang diberikan oleh pemerintah dapat disalurkan secara tepat sasaran.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun