Suasana di pagi hari yang cerah memberikan kehangatan dan semangat untuk menjalani upacara hari senin. Senin (14/08/2023), mahasiswa KKN UPI diberikan kesempatan untuk mengikuti upacara dan perwakilannya menjadi pembina upacara hari senin di SDN Linggamulya, Desa Linggamulya, Kecamatan Leuwisari, Kabupaten Tasikmalaya, Provinsi Jawa Barat. Â Mahasiswa KKN diberikan kesempatan oleh Kepala Sekolah SDN Linggamulya bapak Emus, M.Pd.I untuk memberikan prakata dan menjadi pembina upacara. Ibu dan bapak guru SDN Linggamulya turut hadir pada upacara hari senin dengan memakai seragam pramuka dalam rangka memperingati hari pramuka. Sebelum upacara dimulai, Kepala Sekolah SDN Linggamulya menyampaikan beberapa hal kepada siswa-siswinya, termasuk memberikan kesempatan untuk perkenalan kepada mahasiswa KKN UPI.
Upacara berjalan dengan lancar, siswa-siswi SDN Linggamulya berbaris rapih dengan arahan bapak serta ibu gurunya. Petugas upacarapun siap dan sigap menjalankan tugasnya. Bertepatan dengan hari jadi pramuka yang ke-62 serta memperingati hari kemerdekaan Indonesia yang ke-78, mahasiswa sebagai pembina upacara menyampaikan beberapa pesan dan motivasi. Mahasiswa KKN UPI di Desa Linggmulya mempunyai misi mengenai peduli akan stunting, sehingga disisipkan pesan mengenai pentingnya menjaga pola makan, minum, dan aktivitas. Selain itu, menjaga lingkungan sekitar tetap bersih dan membuang sampah pada tempatnya juga disampaikan untuk bisa diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari.
Upacara hari senin tanggal 14 agustus 2023 tidak hanya sekedar memperingati hari pramuka dan menjelang hari kemerdekaan, tetapi menjadi kesempatan untuk menyampaikan pesan serta motivasi kepada siswa-siswi untuk mengisi hari-harinya dengan kebaikan, salah satunya adalah menjaga lingkungan agar tetap bersih. Menjaga pola makan dan minum yang sehatpun tidak luput dari penyampaian pesan sebagai sarana untuk menginformasikan dan mengingatkan mengenai pola hidup yang sehat. Â Setelah upacara selesai, diadakannya bersih-bersih lingkungan sekolah bersama-sama. Siswa-siswi, mahasiswa KKN, berserta ibu-bapak guru bergotong-royong dalam membersihkan lingkungan sekolah. Lingkungan sekolah menjadi lebih bersih setelah diadakannya gotong-royong. Harapan besar bahwa semua pihak dapat mengisi kesehariannya dengan menjaga lingkungan tetap bersih.
