Kuta Parit - Mahasiswa Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UINSU) yang sedang melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) tahun 2025 di Desa Kuta Parit, Kecamatan Selesai, Kabupaten Langkat, kembali menghadirkan program yang bermanfaat bagi masyarakat. Pada sore hari, mereka menggelar pelatihan pembuatan sabun cuci piring di balai desa. Kegiatan ini mendapat sambutan hangat dari warga, terutama ibu rumah tangga dan pemuda desa yang antusias mengikuti proses pembuatan sabun dari awal hingga akhir.
Dalam kegiatan ini, mahasiswa KKN memperlihatkan bahwa sabun cuci piring dapat dibuat sendiri menggunakan bahan sederhana yang mudah diperoleh di sekitar kita. Warga diajak untuk mencoba secara langsung, mulai dari menyiapkan bahan, mencampurkan cairan, mengaduk dengan takaran yang pas, hingga melihat hasil sabun yang bisa digunakan di rumah masing-masing. Suasana pelatihan berlangsung interaktif, diselingi tanya jawab, canda, dan semangat belajar bersama.
Lebih dari sekadar keterampilan teknis, kegiatan ini dirancang sebagai pembekalan soft skill bagi masyarakat Desa Kuta Parit. Melalui pelatihan ini, warga diajak untuk melatih kemampuan kerja sama, komunikasi, ketelitian, hingga kreativitas dalam memanfaatkan peluang yang ada. Mahasiswa KKN juga menekankan pentingnya inovasi sederhana yang dapat menunjang kehidupan sehari-hari, sekaligus membuka peluang usaha kecil yang berpotensi menambah pendapatan keluarga.
Para peserta, terutama ibu rumah tangga, merasa sangat terbantu dengan adanya pelatihan ini. Selain bisa menghemat biaya karena tidak perlu membeli sabun cuci piring setiap saat, mereka juga mendapatkan pengetahuan baru yang bisa dipraktikkan kapan saja di rumah. Beberapa warga bahkan menyampaikan ide untuk mencoba menjadikan keterampilan ini sebagai usaha kecil rumahan, misalnya dengan menjual sabun hasil buatan sendiri kepada tetangga sekitar.
Mahasiswa KKN UINSU berharap melalui kegiatan ini masyarakat Desa Kuta Parit tidak hanya memperoleh keterampilan praktis, tetapi juga memiliki kepercayaan diri dalam mengembangkan potensi diri. Dengan bekal soft skill yang ditanamkan, diharapkan masyarakat mampu melihat peluang usaha dari hal-hal sederhana, sekaligus menjaga semangat kebersamaan dalam membangun desa.
Kegiatan ini menjadi salah satu wujud nyata sinergi antara mahasiswa KKN UINSU dan masyarakat Desa Kuta Parit. Tidak hanya sekadar program kerja, tetapi juga bagian dari upaya mendukung pemberdayaan masyarakat melalui edukasi yang aplikatif, hemat, dan kreatif.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI