Pentingnya Memperkenalkan Kesehatan PHBS dan Kesehatan Gigi Mulut Sejak Dini

Mahasiswa KKN REG-005 IPE Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) melaksanakan Penyuluhan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dan Kesehatan Gigi Mulut sebagai program kerja yang diadakan di Dusun Jetis, Desa Selopamioro, Kecamatan Imogiri, Kabupaten Bantul, daerah Istimewa Yogyakarta. Sasaran dari kegiatan penyuluhan ini adalah anak-anak TPA di Masjid An-Nur dan Masjid Al-Mu'minun yang berada di Dusun Jetis. Penyuluhan ini dilakukan dalam 4 kali pertemuan dengan agenda penyuluhan pola hidup bersih dan sehat, praktik mencuci tangan, penyuluhan kesehatan gigi dan mulut, serta praktik mencuci tangan. Untuk membantu kegiatan berjalan secara optimal, mahasiswa menyiapkan media penyuluhan berupa power point, poster, dan lagu untuk menarik perhatian serta membantu anak-anak dalam memahami materi yang diberikan.

Kegiatan penyuluhan pertama dilakukan pada tanggal 6 Agustus 2025 yang dimulai dengan TPA terlebih dahulu untuk membantu dan membimbing anak-anak dalam membaca Iqra' dan Al-Qur'an. Setelah kegiatan TPA selesai, dilanjutkan dengan penyuluhan mengenai pola hidup bersih dan sehat, cara mencuci tangan yang benar, makanan bergizi, dan gizi seimbang. Anak-anak diajak belajar dengan metode interaktif seperti tidak hanya mendengarkan, tetapi juga dengan komunikasi dua arah. Semangat dan antusias mereka membuat kegiatan ini semakin hidup.

Praktik Mencuci Tangan (Sumber: Dok Pribadi)

Pertemuan kedua dilaksanakan pada tanggal 1 Agustus 2025, dengan kegiatan praktik mencuci tangan 6 langkah menurut WHO dengan benar. Mahasiswa KKN sebagai fasilitator mendampingi anak-anak dalam mencuci tangan dengan baik dan benar sambal bernyanyi bersama. Setelahnya anak-anak dikumpulkan untuk mereview kembali materi yang telah disampaikan pada pertemuan sebelumnya. Kemudian, untuk menutup pertemuan pada hari kedua dilakukan dengan pembagian snack kepada seluruh anak-anak yang hadir.

Praktik Menyikat Gigi oleh Fasilitator (Sumber: Dok Pribadi)

Pada pertemuan ketiga anak-anak datang dan melaksanakan TPA terlebih dahulu. Setelah itu, mahasiswa KKN melakukan penyuluhan mengenai kesehatan gigi dan mulut. Materi yang disampaikan seperti bagian dan fungsi rongga mulut, kebiasaan buruk, dan cara menyikat gigi yang baik dan benar. Penyuluhan dilakukan dengan bantuan media poster, power point, dan phantom gigi untuk mencontohkan secara langsung cara menyikat gigi yang baik dan benar kepada anak-anak.

Pertemuan terakhir kegiatan penyuluhan ditutup dengan praktik menyikat gigi bersama, dimana mahasiswa KKN sebagai fasilitator dan anak-anak sebagai peserta. Sebelum dilakukannya praktik menyikat gigi, fasilitator mengulang materi yang disampaikan pada pertemuan sebelumnya dan mempraktikkan secara langsung cara menyikat gigi yang benar di phantom gigi. Anak-anak sangat antusias dengan kegiatan terakhir penyuluhan ini, karena mereka bisa terlibat aktif dan mempraktikan secara langsung cara menyikat gigi yang benar.

Demikian rangkaian kegiatan penyuluhan PHBS dan kesehatan gigi mulut yang dilaksanakan mahasiswa KKN IPE 005 UMY di Dusun Jetis, bukan hanya sekadar kegiatan edukasi, tetapi juga langkah kecil yang membawa dampak besar. Melalui praktik sederhana seperti mencuci tangan dan menyikat gigi dengan benar, anak-anak belajar menjaga kesehatan diri sejak dini. Harapannya, kebiasaan baik ini akan terus mereka bawa hingga dewasa, menjadi bekal berharga bagi masa depan, serta meninggalkan jejak positif dari kehadiran mahasiswa KKN di tengah masyarakat.