Penerjunan mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) UMD Bugul Lor Universitas Jember 2025 di Kecamatan Panggungrejo, Kota Pasuruan berlangsung dalam suasana penuh antusias dan harapan besar baik dari pihak universitas, pemerintah kelurahan, maupun masyarakat setempat. Program ini merupakan implementasi nyata dari misi Universitas Jember untuk memberdayakan desa, menumbuhkan kepedulian sosial, serta menguji kemampuan akademik mahasiswa melalui pengabdian masyarakat secara langsung.
Acara penerjunan mahasiswa KKN UMD Bugul Lor Universitas Jember dilakukan secara resmi pada Selasa 15 Juli 2025, di Kantor Kecamatan Panggungrejo. Kegiatan ini dihadiri oleh Lurah Bugul Lor, Sekretaris Lurah Trajeng, dosen pembimbing lapangan (DPL), Komandan Koramil, serta perwakilan mahasiswa yang akan menjalankan program KKN.
Rangkaian acara penerjunan dimulai dengan sambutan dari pejabat kelurahan, Komandan Koramil, dan Dosen Pembimbing Lapangan (DPL). Kehadiran para mahasiswa disambut hangat dengan harapan besar agar mereka dapat bersinergi dalam memberikan solusi atas berbagai tantangan di masyarakat. Kepala Kelurahan Bugul Lor secara terbuka mengapresiasi kehadiran mahasiswa yang dianggap dapat memberikan energi baru dan pemikiran inovatif dalam pembangunan komunitas, khususnya dalam hal pemberdayaan ekonomi, pengelolaan lingkungan, dan kesehatan masyarakat. Sementara itu, DPL UNEJ menegaskan bahwa program KKN bukan sekadar penggugur kewajiban akademik, melainkan ajang pembelajaran hidup dan penguatan soft skill melalui pengalaman riil bekerja bersama masyarakat.
Mahasiswa KKN UMD Universitas Jember 2025 yang diterjunkan ke Bugul Lor merupakan bagian dari ribuan mahasiswa yang tersebar di berbagai wilayah di Jawa Timur, dimana ratusan di antaranya ditempatkan di berbagai kecamatan di Kota Pasuruan. Mereka ditugaskan selama kurang lebih 35 hari dengan mandat untuk mengidentifikasi potensi lokal serta membantu memberdayakan masyarakat sesuai kebutuhan aktual di lapangan. Kelompok mahasiswa di Bugul Lor dibekali diri dengan berbagai keahlian lintas disiplin, dengan harapan Program kerja mereka dirancang kolaboratif dengan perangkat kelurahan dan masyarakat melalui survei potensi desa dan diskusi bersama.Â
Acara penerjunan diakhiri dengan penandatanganan berita acara di hadapan seluruh pihak terkait sebagai simbolisasi dimulainya pengabdian mahasiswa di Kelurahan Bugul Lor. Nuansa bahagia meliputi seluruh peserta, dengan harapan kontribusi mahasiswa mampu mengakselerasi kemajuan desa serta menanamkan jiwa pengabdian dan solidaritas sosial di kalangan generasi muda. Pelaksanaan KKN UMD Bugul Lor Universitas Jember 2025 menjadi potret nyata kerja sama universitas, pemerintah, dan masyarakat dalam upaya membangun desa secara berkelanjutan.
Pada minggu pertama pelaksanaan KKN, mahasiswa memulai serangkaian kegiatan yang bertujuan membangun komunikasi serta hubungan yang baik dengan masyarakat sekitar. Salah satu agenda penting yang dilakukan adalah melakukan kunjungan ke rumah para Ketua RW dan RT di lingkungan tempat tinggal mahasiswa selama KKN. kunjungan ini dilakukan sebagai langkah awal untuk membangun keakraban dan hubungan sosial yang harmonis.
Selain menjalin hubungan dengan tokoh masyarakat, mahasiswa juga melakukan observasi awal dengan menyambangi berbagai potensi desa yang dapat dijadikan referensi dalam perumusan program kerja. Observasi ini bertujuan agar mahasiswa dapat mengenal potensi dan kondisi Desa Sepanjang secara langsung, baik dari sisi ekonomi, sosial, maupun lingkungan. Interaksi yang terbangun tidak hanya bersifat formal, melainkan menyatu dalam aktivitas sehari-hari warga, misalnya ikut dalam kegiatan rutin dan membantu mengatasi masalah di lingkungan sekitar. Informasi hasil observasi ini nantinya akan menjadi dasar penyusunan program kerja agar output KKN selaras dengan kebutuhan masyarakat dan memiliki dampak berkelanjutan setelah KKN berakhir.
Sebagai tindak lanjut dari kegiatan observasi potensi desa, mahasiswa kemudian melaksanakan penyusunan program kerja yang dirancang secara partisipatif dan terstruktur. Program disusun berdasarkan hasil temuan lapangan dan kebutuhan masyarakat, dengan pendekatan Business Model Canvas (BMC) dan Roadmap pelaksanaan program kerja selama masa KKN untuk memetakan elemen-elemen penting dari program kerja tersebut serta memastikan alur kegiatan berjalan sistematis yang dilengkapi dengan pembuatan poster sebagai media sosialisasi kegiatan kepada masyarakat. Â
Pada akhirnya, rangkaian kegiatan penerjunan dan orientasi awal ini diharapkan bisa membekali mahasiswa untuk lebih cepat beradaptasi secara sosial dan budaya, serta menjadi pribadi yang peka dan responsif terhadap lingkungan sekitarnya. Kehadiran mahasiswa diharapkan tidak hanya sebagai pelaksana program, namun juga sebagai pembelajar aktif dari masyarakat setempat, sehingga pengabdian yang diberikan benar-benar memberi nilai tambah, membina kemitraan yang baik antara kampus dan desa, serta selaras dengan tujuan pembangunan berkelanjutan.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
