Mohon tunggu...
KKN MIT13
KKN MIT13 Mohon Tunggu... Mahasiswa - TIM KKN 35 Uin Walisongo Semarang

Ini adalah akun TIM KKN MIT Ke 13 Kelompok 35 Uin walisongo Semarang

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

KKN, Formalitas atau Idealitas?

4 Maret 2022   09:53 Diperbarui: 4 Maret 2022   10:03 164
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Dalam suatu universitas kegiatan KKN atau Kuliah Kerja Nyata merupakan hal yang harus di tempuh dan dilaksanakan. Pada diri masing-masing mahasiswa akan menjalankan kegiatan KKN sebagai tugas akhirnya yang lebih akrab dengan sebutan pengabdian kepada masyarakat. Tak hanya pengabdian kepada masyarakat, sebenarnya kita dapat melakukan pengabdian kepada siapa saja. Baik kepada tuhan, orang tua, guru, ataupun Lembaga sekaligus. Karena pada hakikatnya pengabdian adalah bentuk upaya peningkatan kualitas sumber daya manusia terhadap lingkungan sebagai bentuk rasa tanggung jawab. Meskipun demikian, dengan kita memiliki tekad untuk mengabdi itu berarti kita juga harus siap berkorban. Karena pengorbanan merupakan akibat dari pengapdian. Oleh karena itu, pengabdian haruslah dilaksanakan secara ikhlas. Sebenarnya sebuah kampus mengadakan KKN adalah dengan maksud dan tujuan untuk memfasilitasi mahasiswa untuk dapat bertanggung jawab serta melatih diri hidup bermasyarakat.

Namun, seperti yang di ketahui karena KKN ada karena adanya program dari pihak Universitas. Karena dalam universitas itu sendiri terdapat tri dharma perguruan tinggi yang salah satunya adalah pengabdian kepada masyarakat. Seperti yang telah dijelaskan diatas pengabdian masyarakat ini di aplikasikan dalam bentuk KKN sebagai tugas akhir perkuliahan.

Nah, tak sedikit dari mahasiswa yang menyalah artikan program KKN ini. Mereka menganggap bahwa KKN adalah suatu kewajiban untuk memenuhi tugas akhir saja sebelum ia menyandang gelar sarjana. Bukan sebagai pengabdian yang mana pengabdian ini bermaksud sebagai ajang latihan hidup bermasyarakat dengan harapan dapat meningkatkan kualitas mutu Pendidikan dan sumber daya manusia, serta saling menularkan pengetahuan antara mahasiswa dan masyarakat. Lalu bagaimana sikap kita seharusnya dalam melaksanakan KKN ?

Ketika KKN di tempat yang baru, kita akan lebih mudah untuk bersikap baik-baik saja, karena lingkungan baru yang kita kenal tentulah akan memiliki pandangan baru kepada diri kita tanpa melihat latar belakang kita. Pandangan baru itu bisa berupa pandangan baik, maupun pandangan buruk karena orang asing. Untuk itu solusi yang dapat ditawarkan adalah tetap berbuat baik kepada masyarakat. Berbuat baiklah sampai mereka tidak memiliki alasan untuk memiliki fikiran serta pandangan buruk kepada diri kita.

Kemudian tetap jalankan program yang telah dirancang sesuai dengan jadwalnya. Berupaya semaksimal mungkin melakukan pendekatan kepada masyarakat, untuk hal ini cara yang kami terapkan untuk pertama kali adalah dengan mendekati anak-anak di sekitar warga setempat dengan belajar dan bermain. harapan kami, semoga anak-anak bisa menerima, dengan begitu akan memberikan rasa kepercayaan kepada penduduk sekitar. Tak hanya itu, kami juga melakukan pendekatan dengan cara berkomunikasi yang baik kepada seluruh penduduk desa dan lain sebagainya.

Segala bentuk usaha-usaha tersebut tentu akan terasa ringan ketika dilaksanakan dengan perasaan suka rela dan ikhlas. Walaupun banyak harapan-harapan dan perjuangan untuk mengambil hati penduduk desa, namun jika kebaikan tersebut dilakukan dengan ikhlas tanpa sengaja akan membentuk diri dan karakter kita menjadi kepribadian yang baik. Dalam hal ini, penulis tekankan bahwa pengabdian bukanlah sebuah formalitas. Baik itu formalitas kepada pihal kampus atau unversitas, ataupun formalitas terhadap masyarakat sekitar. Namun, pengabdian merupakan idealitas bagi mahasiswa. Karena mahasiswa merupakan agent of change, agent perubahan, pergerakan kearah yang lebih baik, tentulah membutuhkan jiwa kepemimpinan dan loyalitas yang tinggi untuk masa depan bangsa dan negara.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun