Dalam kehidupan, kita mengenal bahwasannya manusia dikenal sebagai makhluk sosial, berinteraksi dengan orang lain merupakan kebutuhan dan bahkan keharusan bagi kita semua untuk memenuhi kebutuhan hidup sebagai manusia. Di era sekarang merupakan hal yang sudah tidak rahasia lagi bahwa anak muda seringkali kurang berinteraksi dengan orang lain, bahkan dengan tetangganya sendiri belum tentu generasi muda zaman sekarang dapat membaur dan mengenal satu sama lain. Berkenaan dengan hal ini, kita sebagai mahasiswa sudah sepatutnya belajar untuk lebih dalam mengenal hal tersebut. Atas dasar hal itulah yang menjadi alasan mengapa Kuliah kerja Mahasiswa ini merupakan hal yang penting. Tahun ini UIN Malang menyelenggarakan KKM yang diikuti oleh mahasiswa dengan minimal semester 5 yang diselenggarakan pada bulan Desember 2023 hingga Januari 2024.
 Pembukaan KKM, yang dilaksanakan di Desa Tumpukrenteng oleh mahasiswa UIN Malang pada tanggal 27 Desember 2023 bersama dua kelompok lainnya ini digelar di Kantor Kepala Desa Tumpukrenteng dengan dihadiri berbagai kalangan, termasuk kepala desa, jajaran perangkat desa, Kepala Sekolah SDN 01 Tumpukrenteng, Kepala Sekolah SDN 02 Tumpukrenteng, guru TPQ dan teman-teman KKM UIN MALANG. Acara yang dimulai tepat pada pukul 8.30 WIB ini berjalan dengan lancar dan penuh dengan harapan di dalamnya untuk memandang 30 hari kedepan. Dengan dihadirinya tokoh-tokoh penting di Desa Tumpukrenteng ini menjadi simbolis semangat untuk bersinergi bersama dengan mahasiswa KKM UIN Malang untuk bersama-sama membangun desa, menemani dan membersamai untuk desa Tumpukrenteng yang lebih baik. Tema yang diangkat dari diadakannya KKM UIN Malang saat ini adalah "Moderasi Beragama, Pencegahan Stunting, dan Kemiskinan Ekstrim"
 Tujuan utamanya adalah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui berbagai program dan inisiatif yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan pendidikan, kesehatan, ekonomi, serta infrastruktur dasar. KKM menjadi kunci penting dalam membuka akses, memberdayakan, dan meningkatkan kualitas hidup penduduk warga setempat, dan melibatkan partisipasi aktif dari institusi, komunitas, dan pihak terkait lainnya. Ini merupakan langkah progresif untuk menghadirkan dampak positif yang nyata dalam perkembangan dan kemajuan pada Desa Tumpukrenteng.
Desa Tumpukrenteng : Potret Geografis dan Infrastruktur Pertanian yang Menjanjikan
Tumpukrenteng adalah sebuah desa di wilayah Kecamatan Turen, Kabupaten Malang, Provinsi Jawa Timur. Desa Tumpukrenteng secara geografis terletak di 112.681904 BT dan terletak di -8.102685 LS.Â
Desa Tumpukrenteng sendiri memiliki kondisi infrastruktur irigasi yang baik dan menjangkau seluruh lahan pertanian. Sebagian besar rumah tangga mendapat pasokan air bersih dari sumur di setiap rumah. Lahan seluas 310 hektar sebagian besar merupakan lahan pertanian (105,8 hektar) dan perkebunan/tegalan (108,39 hektar). Pergerakan warga ditunjang oleh adanya transportasi umum seperti bus dan mikrolet yang menghubungkan kecamatan Bululawang, Wajak, Dampit, Lumajang, Sumbermanjing, Pantai Sendang Biru, dan Gondanglegi. Pengguna transportasi pribadi semakin meningkat termasuk di kalangan remaja dan kaum muda. Berdasarkan proyeksi BPS Kabupaten Malang pada tahun 2015, Kecamatan Turen berpenghuni 114.108 penduduk. Data tersebut menunjukkan Kecamatan Turen sebagai kecamatan dengan penduduk terbanyak dan terpadat. Kondisi ekonomi dan sosial di desa yang cukup stabil dan kurang mendesak kaum muda untuk bermigrasi atau sekedar memiliki intensi migrasi
Bagaimana KKM 181 UIN Malang memainkan peran penting dalam pengembangan Desa Tumpukrenteng?
KKM 181 UIN Malang memainkan peran penting dalam pengembangan Desa Tumpukrenteng, terutama dalam bidang pendidikan, kesehatan, dan perekonomian. Mahasiswa KKM membantu masyarakat desa dalam berbagai bidang, seperti memberikan bimbingan belajar gratis untuk anak TK dan SD, serta memberikan pelatihan kewirausahaan kepada ibu-ibu PKK dan kader posyandu. Mereka juga berperan dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan memberikan kontribusi dalam pembangunan infrastruktur desa. Selain itu, KKM juga turut berperan dalam membantu meningkatkan kesehatan masyarakat desa melalui berbagai kegiatan sosial dan pemberian informasi kesehatan. Melalui berbagai inisiatif ini, KKM 181 UIN Malang telah berperan aktif dalam membantu pengembangan Desa Tumpukrenteng di berbagai aspek kehidupan masyarakatnya.
Masyarakat Desa Tumpukrenteng merespons kehadiran KKM 181 UIN Malang dengan sangat positif. Mereka menyambut hangat kehadiran mahasiswa KKM dan berharap dapat dibantu dalam berbagai bidang, seperti pendidikan, kesehatan, dan ekonomi. Selain itu, masyarakat desa juga aktif berpartisipasi dalam berbagai kegiatan yang diadakan oleh KKM, seperti bimbingan belajar gratis untuk anak TK dan SD, kerja bakti, dan pelatihan kewirausahaan untuk ibu-ibu PKK dan kader posyandu. Melalui partisipasi aktif masyarakat dan dukungan dari pihak-pihak terkait, KKM 181 UIN Malang dapat berperan lebih efektif dalam membantu pengembangan Desa Tumpukrenteng di berbagai aspek kehidupan masyarakatnya.
