"Aku tersesat di tengah rimba kata-kata"
-Jean Paul Sartre
Memahami teori atau konsep memang penting, atau mungkin harus sebelum kita melakukan aksi kongkret . namun terkadang kita selalu tersesat dalam kata-kata, sehingga waktu kita banyak dihabiskan hanya untuk memikirkan konsep atau teori. Â Â
Ada sebuah kata-kata keren yang tidak selalu menyuruh kita untuk berkata-kata, atau sebatas kita berkata-kata, apalagi kalo kita anak muda. Kata-kata ini muncul dari seseorang yang senang bermain kata dan juga membuat karya. Yaitu Fahd Fahdepi, dia menulis buku dengan judul " Muda Berdaya Karya Raya ". Idiom itu sangat bagus untuk kita renungkan, mengajarkan kita untuk lebih produktif dalam berkarya , bukan hanya sebatas kata-kata.
Anak muda memang sudah sepatutnya untuk berdaya . sebuah aksi memang lebih baik dilandasi dengan konsep dan teori yang jelas, agar bisa menghasilkan makna seperti kata Fahd "Hidup ini bukan seberapa lama kita menjalaninya, tetapi seberapa dalam kita memaknainya".
Kalau kata Kahlil Gibran :
"Siapapun yang hendak menjadikan dirinya sebagai guru manusia, hendaklah dia terlebih dahulu menjadi guru yang mengajari dirinya sendiri dan mengajar dengan suri tauladan sebelum mengajar dengan kata-kata. Sebab manusia yang telah mengajari dirinya sendiri dan memelihara jalan-jalannya dalam arah yang lurus jauh lebih pantas untus dimuliakan dan diagungkan daripada manusia yang berambisi untuk mengajari orang lain dan menunjukan jalan-jalan lurus kepada orang lain"
Kita semua memang cenderung hanya mengejar eksistensi, tapi lupa terhadap substansi . jangan terlalu tenggelam dalam teori , sehingga lupa makan,pacaran, dan nihil aksi . Terkadang dengan kesalahan dan pengalaman kita bisa mendapatkan pelajaran, meng-induksi jadi teori , sehingga menghasilkan aksi yang lebih baik. Ini kehidupan nyata bukan mimpi-mimpi, teori saja tak akan cukup.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI