Mohon tunggu...
Kipasanginbaru Baru
Kipasanginbaru Baru Mohon Tunggu... -

kipasanginbaru

Selanjutnya

Tutup

Politik

Mahfud MD Gagal di MK

6 Mei 2014   01:38 Diperbarui: 23 Juni 2015   22:50 79
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Tulisan judul diatas tentu sedikit menghentak pembaca, bukan itu maksud penulis mengetengahkan judul tersebut, tapi fakta yang terjadi dengan kasus Akil Mochtar mantan Hakim MK dan juga Ketua MK menggantikan Mahfud MD menjadi fakta bahwa memang dia gagal di MK.



Pertanyaan selanjutnya adalah gagal dalam hal apa ? tentu saja dalam kepemimpinan dalam memberantas korupsi di lembaga MK.



Saat Mahfud jadi Ketua MK dia terlalu sering berkoar-koar kebersihan di MK, tapi apa yang terjadi sekarang, tengok saja peradilan Akil anda akan menemukan fakta ternyata yang dikatakannya sekedar pencitraan di publik. Korupsi di MK telah terjadi bahkan saat Mahfud MD masih jadi ketua MK dan saat itu Akil menjadi Juru Bicara MK.



Mahfud : Korupsi Akil setelah saya tidak menjabat Ketua MK.

Saat kasus ini kali muncul, mahfud langsung menarik garis pemisah bahwa kelakuan akil ini saat yang bersangkutan sudah tidak menjabat Ketua MK, Mahfud ingin menegaskan di publik bahwa selama dia menjabat tidak ada korupsi di MK, kalaupun sekarang ada korupsi minimal itu tidak ada di zaman saya jadi Ketua MK begitu kira-kira opini yang ingin bangun Mahfud di masyarakat.



Tentu saja pembelaan Mahfud MD ini terkait dengan dirinya yang tak mau dinilai gagal dalam memimpin MK, apalagi saat dia menjabat Ketua MK tidak jarang berseteru dengan lembaga lain atau bahkan tokoh lain hanya karena komentarnya yang pedas tentang korupsi, bahkan ada kecendrungan Mahfud MD lebih banyak “cawe-cawe” kelembaga lain seperti tuduhan lembaga kepresidenan sudah dimasuki mafia narkoba, tapi tak mengecek koleganya sendiri Akil yang ternyata ada narkoba diruang kerjanya.



Daftar Pilkada yang yang dimainkan Akil berdasarkan dakwaan Jaksa KPK


1. Sengketa Pilkada Lebak
2. Sengketa Pilkada Gunung Mas
3. Sengketa Pilkada Provinsi Banten (Mahfud masih Ketua MK)
4. Sengketa Pilkada Empat Lawang
5. Sengketa Pilkada Palembang
6. Sengketa Pilkada Tapanuli Tengah
7. Sengketa Pilkada Lampung Selatan (Mahfud masih Ketua MK)
8. Sengketa Pilkada Morotai, Maluku Utara (Mahfud masih Ketua MK)
9. Sengketa Pilkada Buton, Sulawesi Tenggara (Mahfud masih Ketua MK)
10. Sengketa Pilkada Jawa Timur



Dari sepuluh Pilkada (dibeberapa berita menyebut 15 Pilkada) yang dimainkan Akil berdasarkan dakwaan Jaksa, dapat dilihat antara lain Sengketa Pilkada Banten, Sengketa Pilkada Lampung Selatan, Maluku Utara dan Buton adalah terjadi saat Mahfud MD masih menjadi Ketua MK.

Akil Cuci Uang sejak 2010-2012

Dari dakwaan Jaksa disebutkan bahwa akil telah diduga melakukan pencucian uang sejak kurung waktu tahun 2010 – 2012, bahkan dalam kurung tersebut Akil menurut dakwaa membelanjakan uang suap denga mobil dan mengatasnamakan supirnya.

Lalu apa hubungan dengan Mahfud MD dia kan tidak terlibat, hubungannya adalah dia gagal dalam memberantas korupsi di MK, dia gagal menjaga hanya 8 hakim MK untuk tidak korupsi, lalu jika mau jadi presiden dan berjanji memberantas korupsi yang cakupannya semakin luas, rasanya itu tidak mungkin, menjaga 8 hakim aja tidak mampu bagaimana dengan kementrian yang jumlahnya puluhan dan lembaga dibawahnya yang jumlahnya ratusan jika jadi presiden atau wapres.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun